KALAMANTHANA, Muara Teweh – Hanya berselang beberapa hari, kebakaran kembal terjadi di Kabupaten Barito Utara (Barut). Kali ini api menghanguskan Pustu Lahei II, Jalan Kumala, RT 8, Kecamatan Lahei, Sabtu (12/11/2022).
Berdasarkan data yang dilansir Polsek Lahei, tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian bangunan beserta isinya ditaksir mencapai Rp250.000.000.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, kebakaran diduga terjadi sejak Jumat (11/11) malam sampai Sabtu dinihari, tetapi warga dan pihak terkait baru mengetahuinya Sabtu pagi.
Warga membagikan video kondisi Pustu Lahei II usai terbakar, pada Sabtu pagi. Video berdurasi 31 detik. Dalam narasinya, pembuat video mengatakan bangunan Pustu habis terbakar.
Kepala Polsek Lahei AKP M Far’ul Sabtu siang, membenarkan Pustu Lahei II terbakar. Laporan dilayangkan oleh Muna Murni, seorang PNS.
“Kejadian kebakaran bangunan tersebut diketahui pada Sabtu pagi sekitar pukul 05.30 WIB. Saat itu api sudah padam. Titik awal api belum diketahui, tetapi kemungkinan ada dugaan arus pendek listrik atau korsleting, ” jelas Far’ul kepada Kalamanthana.
Far’ul mengatakan, pada saat terjadi kebakaran, bangunan Pustu sedang dalam keadaan kosong, karena tak ada yabg menempati dan tak ada penjaganya. “Pada saat kejadian cuaca hujan, ” ucap dia.
Bangunan Pustu Lahei II terbuat dari beton beratapkan seng (multiroof). Ukuran bangunan 8×8 Meter. Penerangan bangunan menggunakan listrik. Bangunan tercatat milik Dinas Kesehatan Kabupaten Barut.
Guna kepentingan penyelidikan, Polsek Lahei mengamankan barang bukti sepotong kayu sepanjang 1 Meter yang terbakar. 2 orang saksi, juga sudah dimintai keterangan.(Melkianus He)
Discussion about this post