KALAMANTHANA, Muara Teweh – Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Barito Utara (Barut), mengapresiasi penanganan penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di daerah ini.
“Langkah yang diambil Dinas Pertanian Barut sudah tepat. Termasuk menggelar bimtek advokasi penanganan penyakit PMK melibatkan pihak provinsi, ” kata anggota F-PDI Perjuangan, Karianto Saman kepada Kalamanthana, Senin (12/10/2022).
Karia sapaan akrabnya, meminta dinas terkait terus mengamati situasi dan kondisi berkaitan dengan perkembanan penanganan kasus penyebaran PMK, baik dari masing masing kecamatan dan desa maupun secara keseluruhan di Kabupaten Barut.
Seperti dikutip dari dokter hewan bernama Herman Susilo selaku narasumber bimtek advokasi PMK, untuk membantu vaksinasi yang rendah, di dua kabupaten yaitu di Kabupaten Barut dan Seruyan, kegiatan intinya dititikberatkan kepada advokasi, pembinaan, sosialisasi, kepada pemangku kebijakan, dinas, kecamatan, desa, aparat polri dan TNI. Agar membantu program pusat, yaitu program pemberantasan penyakit PMK yang mewabah di Indonesia.
Ia berharap, dengan ini nanti di desa desa ada dana desa, dari dana desa dialokasikan untuk peternakan. Sebab, Kementerian Pedesaan memiliki MoU dengan Kementerian Pertanian untuk memakai dana desa ke sektor peternakan.
“Jadi antarinstansi bisa saling menyinergikan anggaran, supaya berhasil guna dan tepat guna. PMK berkepanjangan akan memukul ektor peternakan. Ini harus dicegah, ” tukas Karia.(Melkisnus He)
Discussion about this post