KALAMANTHANA, Tamiang Layang – Panitia Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik Tingkat Nasional II di Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun 2022, Kabupaten Barito Timur mengelar acara ramah tamah dan pembubaran kontingen yang dilaksankan secara sederhana, namun meriah dan penuh dengan keakraban.
Untuk diketahui Kabupaten Barito Timur yang diberi tanggung jawab mewakili Provinsi Kalimantan Tengah untuk menangani mata Lomba Paduan Suara Dewasa Campuran (PSDC) dan Paduan Suara Dewasa Pria Gregorian (PSDPG).
“Paduan suara telah tampil dan berjuang secara maksimal, dengan torehan predikat silver. Tentu ini prestasi dan pengalaman yang luar biasa,” kata Ketua Panitia Kontingen, Depe yang disampaikan Wakil ketua Panitia Mursid dalam laporannya pada pembubaran panitia di Pendopo Utama Wisma Sacra Familia, MSF, Urup Ampah, Sabtu (25/2/2023) malam.
Ia mengatakan, dalam ajang Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Nasional II di Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun 2022 yang lalu, Kontingen Kalimantan Tengah dari Kabupaten Barito Timur untuk mata lomba Paduan Suara Dewasa Campuran (PSDC) yang tampil langsung di Kota Kupang meraih predikat silver dengan nilai 78, 94, sedangkan Paduan Suara Dewasa Pria Gregorian (PSDPG) yang tampil secara virtual atau rekaman juga mendapat predikat silver dengan nilai 76,39.
Dikatakan dia, torehan ini tidak lepas berkat dukungan semua pihak terutama Pemerintah Kabupaten Barito Timur melalui Bupati Barito Timur berserta Ibu yang telah memberikan dukungan baik berupa anggaran dan perhatian yang sangat maksimal, baik dari persiapan sampai keberangkatan dan menyaksikan penampilan Kontingen Kabupaten Barito Timur di Kota Kupang.
Selanjutnya panitian juga berterima kasih atas kerjasama pelatih dan tim yang sangat solid sehingga keikutsertaan Kontingen Barito Timur berjalan baik dan maksimal, meskipun hasil akhir sedikit meleset dari doa dan harapan yang menginginkan penghargaan gold, namun hanya memperoleh silver.
“Tetapi itulah yang maksimal dan sudah diupayakan dengan kerja keras dan tulus ikhlas dari semua tim kontingen,” pungkasnya.
Sedangkan Ketua Lembaga Pembinaan danPengembangan Pesparani Katolik Daerah (LP3KD) Bartim, Eskop, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bartim atas dukungan yang sudah diberikan.
Dukungan tersebut baik dana maupun dukungan moral kepada semua peserta kontingen sehingga kegiatan ini dapat berjalan lancar, baik dari persiapan, keberangkatan, saat tampil dan dapat kembali dengan sukses dan lancar.
Mantan Sekda Barito Timur ini juga berharap segala pengetahuan dan pengalaman yang diperoleh selama mengikuti Pesparani Nasional di Kupang, NTT 2022 yang lalu itu dimanfaatkan secara maksimal untuk membina generasi muda potensial dalam olah suara.
Eskop menyampaikan bahwa sesuai visi misi serta tujuan pembentukan lembaga, maka kini pihaknya akan terus melakukan pembinaan dan pengembangan potensi umat katolik dalam menghadapi Pesparani Katolik Tingkat Nasional ke III di DKI Jakarta Agustus 2023 mendatang.
“Juga membersiapkan diri dalam pelaksanaan Pesparani Tingkat Kabupaten dan mengikuti Pesparani Tingkat Provinsi Tahun 2024 sebagai ajang seleksi untuk Tingkat Nasional Tahun 2026,” kata dia.
Acara Pembubaran Panitia ini diisi dengan evaluasi teknis serta motivasi yang diberikan oleh Pastor Antonius Garinsingan, MSF selaku praktisi Musik Liturgi serta Pelatih Tim Barito Timur, yang dihadiri oleh Panitia dan semua Tim PSDC dan PSDPG dalam suasana yang hangat, gembira serta penuh keakraban ini berjalan dengan sukses dan lancar. (Anigoru).
Discussion about this post