KALAMANTHANA, Sampit – Ketua Komisi IV Dewan DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) M.Kurniawan Anwar, kembali persoalkan kinerja pihak dinas perhubungan (Dishub). Hal ini lantaran apa yang sudah menjadi saran dan masukan mitra kerja tidak dilakukan kaji dan juga di indahkan.
Sebelumnya komisi IV mendorong agar pihak terkait meningkatkan pengawasan terhadap kendaraan dum truck baik itu truck barang ,container maupun angkutan buah sawit juga truck CPO , yang selama ini memasuki kawasan kota yang dilarang tersebut. Sehingga jajaran komisi IV meminta pihak Dishub membangun Pos Jaga di kawasan Bundaran KB guna meningkatkan pengawasannya.
“Beberapa waktu lalu kami sudah menyarankan hal ini, namun sampai saat ini belum di lakukan, kita tidak tahu apa kendalanya, pos jaga ini bermanfaat untuk meningkatkan pengawasan dari Dishub itu sendiri, karena memang basis jalannya ada di kawasan Bundaran KB tersebut,” ungkapnya Kamis 11 Mei 2023.
Kurniawan menjelaskan, akibat atau dampak dari tidak terkontrolnya kendaraan muatan berat selama ini melintasi jalan kota secara sembarangan itu kerusakan jalan terjadi dimana-mana. Hal ini akibat pengawasan yang kurang maksimal dan hanya turun lapangan tanpa melakukan penindakan.
“Karena penyebab kerusakan jalan di daerah ini lantaran truck angkutan baik itu container ,cpo,buah dan barang padahal jelas untuk truck angkutan ini ada jalan khsus yaitu dilingkar selatan,” tutupnya.
Disisi lain dia juga mengharapkan dalam meningkatan pengawasan, menurutnya pembangunan pos jaga di kawasan dekat bundaran KB, adalah langkah yang kongkret.
“Karena disitulah jalur akses kendaraan muatan berat ini lalu-lalang jadi bisa di pantau ketika mereka melintas lewat jalur mana,sehingga bisa dilakukan penindakan secara tegas,” tutupnya.(drm)
Discussion about this post