KALAMANTHANA, Muara Teweh – Bupati Barito Utara H Nadalsyah meresmikan Mesjid Haji Muhammad Sidik Islamic Center di Kelurahan Jambu, Kecamatan Teweh Baru, Kabupaten Barito Utara, Sabtu (20/5/2023) malam.
Peresmian Masjid HM Sidik Islamic Center ini ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati Barito Utara Nadalsyah.
Pada peresmian Masjid HM Sidik Islamic Center ini secara khusus Bupati Nadalsyah mengundang penceramah kondang tuan guru Ustad Abdul Somad.
Bupati Nadalsyah dalam sambutanya mengatakan, masjid Haji Muhammad Sidik Islamic Center ini merupakan murni dari dana dari perusahaan PT Mitra Barito, pihak ketiga dan dikelola oleh yayasan H Muhammad Sidik dan tidak menggunakan dana APBD Kabupaten Barito Utara.
Menurut Nadalsyah, pembangunan ini sejalan dengan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Barito Utara yaitu terwujudnya masyarakat Barito Utara yang religius, mandiri dan sejahtera melalui percepatan peningkatan pembangunan dibidang sumber daya manusia, infrastruktur dan ekonomi kerakyatan.
“Harapan kita bersama bahwa generasi penerus Kaupaten Barito Utara nantinya memiliki Akhlaqul Karimah dengan bimbingan guru-guru, ustad dan ustadzah dimana akhlaq yang baik akan menjadi pondasi dasar generasi penerus Barito Utara serta melanjutkan Pemerintahan di Kabupaten Barito Utara kedepannya,” kata Nadalsyah.
Sebelumnya Ketua Panitia Akhmad Gunadi menyampaikan sejarah singkat pembangunan masjid Haji Muhammad Sidik Komplek Islamic Center ini dibangun berdasarkan keinginan dari ayahanda Nadalsyah sebelum terpilih menjadi Bupati Barito Utara.
“Beliau (H Nadalsyah) juga menginginkan adanya jembatan penghubung antara Kota Muara Teweh dengan Kelurahan Jingah dan Jambu serta serta diujung jembatan terdapat sebuah bangunan komplek Islamic Center. Dengan Ridho Allah SWT Alhamdulillah keinginan beliau terkabul dan pada malam ini akan diresmikan,” ujar Ahmad Gunadi.
Selanjutnya kata Agi panggilan akrabnya pada tahun 2014 periode pertama Nadalsyah menjabat Bupati Barito Utara dan di mulailah proses pembangunan dan dilanjutkan dengan pembebasan lahan pada tahun 2014 serta pada tahun 2015 hingga sekarang sudah mencapai 98 persen.
“Pembangunan Masjid HM Sidik Islamic Center ini menelan dana sekitar Rp60 milyar yang mana 80 persen berumber dari PT Mitra Barito dan 20 persen dari pihak ke 3 yang tidak mengikat dan proses pembangunannya sudah mencapai 98 persen dan tinggal penataan taman-taman di sekitar Masjid,” tambah Agi Nadalsyah.(srs)
Discussion about this post