KALAMANTHANA, Palangka Raya – Anggota Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Norhaini mengapresiasi, apa yang telah dilakukan Pemerintah dalam mempercepat penurunan stunting di Kalimantan Tengah (Kalteng).
Menurutnya, stunting merupakan masalah gizi kronis akibat kurangnya asupan gizi dalam jangka waktu panjang, sehingga mengakibatkan terganggunya pertumbuhan pada seorang anak.
“Dimana Program percepatan penurunan stunting menjadi topik utama pada Rapat Koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) dan Rembuk Stunting Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2023,”ucapnya, Jumat, (04/9/2023).
Norhaini menyebut, pentingnya program tersebut karena, stunting menjadi salah satu penyebab tinggi badan anak terhambat, sehingga lebih rendah dibandingkan anak-anak seusianya.
“Kami sangat mengapresiasi apa yang telah dilakukan dalam mempercepat penurunan stunting menjadi salah satu prioritas program di Kota palangka Raya, dalam hal ini yang dilakukan dari TP PKK Kota Palangka Raya atau juga dari DP3APPKB Kota Palangka Raya, Yaitu pencegahan stunting pada anak,”katanya.
Saat ini lanjut Norhaini, angka stunting di Kota Palangka Raya masih cukup tinggi, untuk itu perlu langkah nyata dari berbagai elemen di pemerintahan termasuk juga masyarakat.
“Karena mencegah lebih baik daripada mengobati, alangkah baiknya jika semua warga juga turut serta memberikan edukasi kepada warganya apa itu stunting, dampaknya pada anak dan bagaimana agar terhindar stunting,”tutupnya. (Mit)
Discussion about this post