KALAMANTHANA, Tamiang Layang – Penjabat (Pj) Bupati Barito Timur (Bartim), Indra Gunawan, melakukan peninjauan langsung ke gudang logistik KPU Kabupaten Bartim, pada Sabtu, (9/11/2024).
Kedatangannya dampingi oleh jajaran kepala perangkat daerah, seperti Dinas Kesehatan, Kesbangpol, Satpol PP, Setda Bidang Pemerintahan.
Mereka bersama mengecek kesiapan logistik, keamanan, hingga kesiapan para petugas dalam menghadapi Pilkada Serentak yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024.
“Hari ini sudah dijadwalkan monitoring oleh Forkopimda di gudang logistik KPU dan kecamatan namun karena ada undangan rakornas rekan – rekan lainnya berhalangan karena masih dalam perjalanan,” ujar Indra.
Ia mengatakan, pengecekan dalam rangka monitoring ini selaras dengan arahan Presiden Prabowo, Menteri Dalam Negeri, dan Menkopolhukam untuk memastikan pilkada serentak berjalan lancar di seluruh Indonesia.
Hingga saat ini, sambungnya, seluruh kebutuhan logistik, seperti surat suara dan kotak suara, telah dipersiapkan dengan baik berkat kerja sama seluruh pihak terkait.
Surat suara dan kotak suara dari penyedia hingga pelipatan telah selesai dilaksanakan.
Distribusi logistik ke kecamatan direncanakan pada H-3 sebelum pemungutan suara, dan akan dilaksanakan apel persiapan bersama pihak kepolisian di Polres Bartim.
Menurut Indra, dalam pelaksanaan pilkada nanti, setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) akan dijaga oleh dua personel Linmas untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pemilih.
Pj Bupati Bartim ini mengimbau, masyarakat agar datang ke TPS pada hari pemilihan dan menggunakan hak pilihnya dengan tenang. Ia mengajak, masyarakat untuk datang bersama-sama ke TPS.
“Jadi kenyamanan, sarana prasarana yang disiapkan tidak lagi menjadi penghalang. Insyaallah, pilkada akan berjalan aman, lancar, dan sukses,” tambahnya.
Indra juga menegaskan, antisipasi terhadap risiko keamanan di gudang logistik, seperti bahaya kebakaran dan masalah keamanan lainnya.
CCTV telah terpasang dan terhubung langsung ke pusat pemantauan, serta ada larangan merokok di area sekitar gudang.
Petugas kepolisian juga berjaga 24 jam, didukung oleh Satpol PP untuk pengamanan tambahan secara tentatif.
“Dalam persiapan ini, kami tidak menemukan kekurangan. Namun, kita tetap mengantisipasi segala kemungkinan, termasuk api, air, listrik, dan fasilitas lainnya. Kami meminta doa masyarakat agar kesiapsiagaan ini dapat berjalan lancar,” tutup Indra.(Anigoru)
Discussion about this post