KALAMANTHANA, Palangka Raya – Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Jati Asmoro, mengusulkan agar Pemerintah Kota menggandeng lembaga pelatihan kerja, dunia usaha, dan komunitas lokal untuk menciptakan program pelatihan tenaga kerja yang terintegrasi dan berkelanjutan.
Menurut Jati, langkah ini penting untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja sekaligus membuka peluang kerja lebih luas bagi masyarakat. Ia menegaskan bahwa program pelatihan harus disertai dengan fasilitas magang, sertifikasi, dan pendampingan usaha, khususnya bagi wirausahawan muda.
“Dengan pendampingan berkelanjutan, lulusan pelatihan tidak hanya siap bekerja di perusahaan, tetapi juga mampu menciptakan lapangan kerja sendiri melalui kewirausahaan,” ujarnya, Rabu (15/1/2025).
Ia menambahkan, kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan komunitas lokal sangat penting untuk memastikan pelatihan yang diberikan benar-benar sesuai dengan kebutuhan industri.
Sertifikasi bagi peserta pelatihan juga dinilai sebagai nilai tambah yang mampu meningkatkan daya saing tenaga kerja lokal di pasar kerja.
“Usulan ini sejalan dengan komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia serta mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis keterampilan. Jika diterapkan dengan optimal, program ini bisa menjadi solusi jangka panjang atas permasalahan pengangguran di Kota Palangka Raya,” pungkasnya. (Mit)
Discussion about this post