KALAMANTHANA, Muara Teweh – Capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Barito Utara tahun 2024 yang berhasil melampaui target mendapat perhatian serius dari berbagai kalangan, terutama Wakil Ketua II DPRD Barito Utara, Henny Rosgiaty Rusli.
“Keberhasilan ini bukan hanya menjadi pencapaian angka, tetapi juga simbol keberhasilan pengelolaan daerah yang inovatif dan berkelanjutan,” ungkapnya.
Dengan target yang ditetapkan sebesar Rp 106,22 miliar, realisasi PAD Barito Utara tercatat mencapai Rp 108,46 miliar atau setara dengan 102 persen dari target awal.
Bagi Henny, pencapaian ini merupakan bukti nyata bahwa kolaborasi antara pemerintah daerah, DPRD, dan masyarakat mampu menghasilkan hasil yang lebih dari yang diperkirakan.
Ia mengapresiasi pengelolaan PAD yang dianggap matang, dengan penekanan pada sinergi yang efektif.
“Kami sangat bangga dengan keberhasilan ini. Pencapaian ini tak lepas dari konsistensi pemerintah daerah dalam merencanakan dan mengelola sumber daya pendapatan daerah dengan baik, serta kontribusi aktif dari masyarakat,” ujarnya.
Henny juga menyoroti pentingnya peran pajak dan retribusi daerah yang kini menjadi tulang punggung pembangunan daerah. Ia menilai bahwa capaian PAD ini menunjukkan bahwa Barito Utara memiliki potensi yang besar yang bisa dimaksimalkan lebih lanjut.
Selain itu, ia menegaskan pentingnya langkah-langkah inovatif dalam pengelolaan PAD, seperti perluasan basis pajak dan digitalisasi sistem yang sudah direncanakan oleh Badan Pengelola Pendapatan Daerah (BPPD).
“Ke depan, dengan adanya langkah strategis ini, kami optimis target PAD tahun 2025 yang sebesar Rp107,78 miliar bisa tercapai bahkan melampaui capaian tahun sebelumnya,” tambahnya.
Pencapaian PAD yang melampaui target tahun 2024 ini menjadi motivasi baru bagi semua pihak untuk terus berinovasi.
“Keberhasilan ini bukan hanya soal angka, tapi soal bagaimana kita membangun sistem yang lebih efisien dan inklusif untuk kepentingan masyarakat Barito Utara,” tutupnya. (sly)
Discussion about this post