KALAMANTHANA, Kuala Kapuas – Pemerintah Kabupaten Kapuas berencana menata kembali Balai Benih Ikan (BBI) Sei Batang, yang berlokasi di Jalan Kalimantan, Kuala Kapuas.
Langkah ini bertujuan agar selain berfungsi sebagai pusat perbenihan, BBI juga dapat menjadi destinasi wisata kuliner.
Bupati Kapuas, H Muhammad Wiyatno, saat meninjau BBI Sei Batang pada Selasa (25/3/2025), mengungkapkan bahwa anggaran untuk penataan kembali BBI berasal dari efisiensi anggaran pemerintah daerah.
“Kita menyisihkan anggaran dari efisiensi untuk menata kembali balai benih. Harapannya, selain sebagai tempat perbenihan, BBI juga bisa menjadi lokasi wisata kuliner,” ujar Wiyatno.
Ia juga membuka peluang bagi pihak ketiga yang ingin berinvestasi dengan memanfaatkan kolam-kolam yang belum dimanfaatkan di area BBI.
Baca Juga: Wagub Kalteng Harapkan Kapuas Jadi Barometer Pembangunan
“Di BBI terdapat banyak kolam yang belum digunakan. Jika ada pihak ketiga yang ingin berinvestasi dan memanfaatkan kolam tersebut, kami persilakan,” tambahnya.
Terkait kontribusi investasi, Wiyatno juga mempersilahkan agar pembahasannya dilakukan bersama Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kapuas.
Anggaran yang disiapkan untuk penataan BBI Sei Batang diperkirakan mencapai Rp 3 miliar. Wiyatno berharap, dengan adanya penataan ini, BBI dapat menjadi tempat yang lebih nyaman bagi pengunjung.
“Jika ada yang ingin berinvestasi membangun rumah makan di area depan khusus untuk bakar ikan dan sebagainya, kami persilakan. Yang terpenting, tempatnya bersih dan rapi,” katanya.
Mantan Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Tengah ini berharap optimalisasi BBI Sei Batang dapat meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).
“Harapan kita, balai benih ini nantinya bisa mandiri dan bahkan dapat memberikan kontribusi terhadap PAD,” pungkasnya. (fan)
Discussion about this post