KALAMANTHANA, Palangka Raya – Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Faridawaty Darland Atjeh menegaskan, pembangunan kolaboratif akan mampu mempercepat realisasi berbagai program untuk memajukan daerah.
Pembangunan kolaboratif itu menurut Faridawaty, adalah pendekatan pembangunan yang melibatkan berbagai pihak, baik pemerintah, swasta, masyarakat, maupun organisasi non-pemerintah, untuk bekerja sama mencapai tujuan bersama.
Pendekatan ini menekankan pada sinergi pengambilan keputusan bersama dan pembagian sumber daya untuk mencapai hasil yang lebih efektif dan berkelanjutan. “Kolaborasi dan sinergi adalah kunci utama untuk mempercepat realisasi berbagai program pembangunan yang akan memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Lebih lanjut Faridawaty menjelaskan, bahwa kemajuan daerah tidak bisa dicapai oleh satu pihak saja, melainkan membutuhkan kolaborasi dari berbagai elemen. Mulai dari pemerintah hingga masyarakat.
Disisi lain, keterlibatan masyarakat dalam proses pembangunan pun sangat penting. Jika masyarakat ikut serta, baik dalam menyampaikan aspirasi maupun mendukung program pemerintah, maka pembangunan yang dihasilkan akan lebih tepat sasaran dan berkelanjutan.
“Dalam setiap kesempatan reses, saya selalu mendengar berbagai keluhan serta harapan warga. Salah satu aspirasi yang sering muncul adalah perlunya pembangunan infrastruktur yang lebih merata, peningkatan kualitas pendidikan, dan dukungan bagi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM),” sebutnya.
Dikatakan Faridawaty, banyak program yang bisa berjalan lebih efektif jika ada kerja sama antara masyarakat dan pemerintah. “Oleh karena itu, saya mengajak semua pihak untuk lebih aktif dalam membangun Kalteng,” ajaknya.
Di era modern ini tantangan pembangunan semakin kompleks, namun Faridawaty yakin, bahwa dengan sinergi yang kuat, berbagai permasalahan dapat diatasi dengan lebih cepat dan efisien. “Dengan kebersamaan, kita bisa mewujudkan Kalteng yang lebih maju dan sejahtera,” tutupnya. (to)
Discussion about this post