KALAMANTHANA, Palangka Raya – Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) kembali digelar meriah sebagai bagian dari perayaan Hari Jadi ke-68 Provinsi Kalimantan Tengah. Tak hanya menjadi panggung pelestarian seni dan budaya lokal, FBIM 2025 juga diharapkan menjadi pendorong kebangkitan ekonomi kreatif dan pelaku UMKM di wilayah tersebut.
Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, menyampaikan hal tersebut saat menghadiri pembukaan FBIM yang digelar di Stadion Tuah Pahoe, Palangka Raya, Sabtu malam (17/05/2025).
“FBIM merupakan agenda tahunan yang tak hanya mempertahankan warisan budaya, tapi juga menjadi magnet ekonomi bagi pelaku usaha kecil dan menengah,” ujarnya.
Dengan mengusung tema “Spirit of Isen Mulang” atau Semangat Isen Mulang, FBIM tahun ini disebut sebagai event budaya terbesar di Provinsi Kalteng. Fairid menekankan pentingnya memanfaatkan momen ini untuk menumbuhkan geliat sektor kreatif dan memperkuat jati diri budaya lokal.
“Festival ini sarat dengan atraksi seni, budaya, serta kearifan lokal yang menjadi daya tarik wisata. Dampaknya langsung terasa bagi pelaku ekonomi kreatif, terutama UMKM,” jelasnya.
Selain itu, Fairid juga memberi semangat kepada kontingen Palangka Raya yang turut ambil bagian dalam berbagai perlombaan dan pertunjukan di FBIM 2025. Ia berpesan agar seluruh peserta menjunjung tinggi disiplin dan sportivitas selama mengikuti rangkaian acara.
“Selamat Hari Jadi ke-68 untuk Provinsi Kalimantan Tengah dan sukses untuk FBIM 2025. Semoga kegiatan ini terus menjadi kebanggaan bersama,” tutup Fairid.(Mit)
Discussion about this post