KALAMANTHANA, Tamiang Layang – Setelah melalui sejumlah tahapan Konferensi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Barito Timur, akhirnya menetapkan Agustinus Bole Malo (Borneonews) sebagai Ketua PWI Kabupaten Barito Timur, masa bakti 2025 – 2028
Penetapan Agustinus Bole Malo ini Sebagai Ketua PWI Barito Timur, setelah salah satu calon yakni Prasojo Eko Aprianto, secara mengejutkan menyatakan mundur dari pencalonan, sehingga pimpinan sidang Ika Lelunu yang juga Sekretaris PWI Kalteng ini, menetapkan Agustinus Bole Malo sebagai Ketua dan Formatur untuk menyusun kepengurusan PWI Barito Timur 2025 – 2028.
Adapun Tim Formatur penyusunan Pengurus PWI Barito Timur, yakni Ketua Agustinus Bole Malo, Anggota Ika Lelunu dan Anigoru, yang bersepakat meminta waktu untuk menyusun kepengurusan paling lambat satu bulan kedepan, selanjutnya akan dsam[aikanke PWI Provinsi untuk di buatkan SK selanjutnya akan dilakukan pelantikan.
Baca Juga: Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun: Edaran 19 Mei Palsu, Kami yang Sah Secara Hukum
Sementara itu Ketua PWI Kalteng, M Zainal menegaskan bahwa pelaksanaan konferensi ini merupakan momentum penting untuk memperkuat konsolidasi internal dan meneguhkan komitmen terhadap profesionalisme wartawan dengan selalu etika jurnalistik.
“Soliditas, profesionalisme dan menjaga etika jurnalistik itu wajib dilakukan semua anggota PWI guna menjaga nama baik dan marwah, organisasi wartawan tertua di Indonesia itu,” tegas M Zainaldalam sambutannya saat menghadiri Konferensi PWI Kabupaten Barito Timur yang digelar di Aula Hotel Indra Jaya, Tamiang Layang, Rabu (28/5/2025).
Ditambahkan dia, kini dinamika pembangunan dan demokrasi, pers memiliki peran yang sangat strategis sebagai jembatan informasi, kontrol sosial, serta mitra pemerintah dalam menyuarakan kepentingan publik. Karena itu, wartawan, khususnya yang tergabung dalam PWI, dituntut untuk terus menjaga integritas dan meningkatkan kompetensi dalam menghadapi tantangan zaman yang semakin kompleks, terutama dalam era digital saat ini, katanya.
Zainal juga menyampaikan harapan agar melalui konferensi ini, lahir kepemimpinan baru di tubuh PWI Barito Timur yang mampu membawa organisasi menjadi lebih maju, inklusif, dan adaptif terhadap perkembangan zaman, tanpa meninggalkan nilai-nilai etika jurnalistik yang menjadi fondasi utama profesi wartawan.
Ia mengingatkan pentingnya menyajikan informasi yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan. Di tengah derasnya arus informasi digital, wartawan harus senantiasa menjunjung tinggi kode etik jurnalistik agar kepercayaan publik terhadap media tetap terjaga.
Selain berbicara tentang profesionalisme, Zainal juga menyoroti isu kesejahteraan wartawan. Ia mendorong agar perhatian terhadap kebutuhan dasar insan pers, seperti akses terhadap program rumah subsidi, bisa menjadi bagian dari upaya meningkatkan kualitas hidup wartawan di daerah.
Pada kesempatan itu, Zainal menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Barito Timur atas dukungan yang selama ini diberikan kepada PWI, serta kepada pihak swasta, khususnya PT Adaro Indonesia, yang turut mendukung kegiatan ini. Ia juga mengapresiasi kerja keras panitia yang telah mempersiapkan konferensi dengan baik.
Konferensi PWI Kabupaten Barito Timur Tahun 2025 ini dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Bupati Barito Timur, Osa Awatanu, ini hadiri jajaran FKPD, para Kepala Dinas dan para mitra dari instansi swasta, tersebut di ikuti 9 orang Anggota PWI Barito Timur dan sejumlah wartawan dari orgasisasi profesi lainnya ini berjalan degan lancar.(Anigoru)
Discussion about this post