KALAMANTHANA, Tamiang Layang – Pemerintah Kabupaten Barito Timur menggelar rapat koordinasi guna mengevaluasi realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor kepelabuhanan. Rapat yang berlangsung di Ruang Rapat Bupati pada Rabu (25/6/2025) ini dipimpin langsung oleh Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Barito Timur, Misnuhartaku.
Dalam paparannya, Misnuhartaku menegaskan pentingnya sinergi antarinstansi untuk mendorong optimalisasi PAD melalui pengelolaan sektor kepelabuhanan yang lebih baik. Ia menyebutkan, sejumlah aspek strategis saat ini tengah menjadi fokus pemerintah daerah, termasuk evaluasi menyeluruh terhadap sistem perizinan pelabuhan serta identifikasi berbagai kendala yang menghambat proses tersebut.
“Pengelolaan kepelabuhanan harus berjalan sesuai dengan target yang telah ditetapkan. Ini penting agar sektor ini bisa memberi dampak nyata terhadap penerimaan daerah,” ujarnya.
Selain itu, ia menyoroti sejumlah tantangan dalam pemungutan dan pengelolaan retribusi pelabuhan, yang dinilai perlu perhatian khusus agar potensi PAD dapat dimaksimalkan. Ia juga menekankan pentingnya peran serta seluruh pemangku kepentingan dalam mendukung tata kelola pelabuhan yang terintegrasi, profesional, dan transparan.
Rapat koordinasi ini, menurutnya, menjadi momentum penting bagi semua pihak untuk menyusun langkah konkret demi meningkatkan kontribusi sektor kepelabuhanan terhadap pendapatan daerah.
Komitmen pemerintah daerah untuk memperkuat sektor kepelabuhanan ditegaskan melalui tata kelola yang berbasis perencanaan matang, profesionalisme, dan transparansi.
Rapat tersebut turut dihadiri oleh Asisten II Setda Barito Timur Amrullah, Kepala Dinas Perhubungan Bertolumeus, Kepala Bapenda Suma Wara Marahati, Kabag Hukum, Kabag Ekonomi Setda, serta perwakilan dari sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. (Anigoru).
Discussion about this post