KALAMANTHANA, Sampit – Anggota Komisi I DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Nadie Enggon meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat benar-benar memastikan bahwa tidak ada lagi masyarakat di daerah tidak memiliki hak untuk memilih pada pemilihan umum 2024 mendatang.
Bahkan dia juga mengatakan, sejauh ini masa-masa persiapan dalam penyelenggaraan pemilihan legislatif sudah mulai memasuki tahapan di KPU, namun untuk teknis penyelenggaraan dimana sempurnanya suatu pemilihan secara demokrasi adalah milik rakyat harus benar-benar menjadi hak rakyat secara utuh.
“Terutama menyangkut suara atau hak pilih masyarakat, itu dulu yang harus diperhatikan, jangan sampai ada lagi masyarakat kita tidak terdaftar atau lainnya, itu artinya KPU harus benar-benar terjun ke lapangan tingkatkan koordinasi lintas desa dan juga semua pihak termasuk rakyat itu sendiri, karena ini pesta demokrasi milik rakyat,” ungkapnya Jumat (05/05/2023).
Disisi lain legislator Partai Golkar ini juga berharap agar setiap pemerintahan desa yang ada di Kotawaringin Timur ini benar-benar bisa memberikan data yang akurat kepada pihak penyelenggara yakni KPU, sehingga nantinya berbagai macam persoalan yang rentan merusak demokrasi dapat terhindari.
“Harapan kami desa juga bergerak, jemput bola, KPU juga tidak bisa bekerja sendiri dengan sebuah sistem yang ada, jadi artinya harus bekerjasama agar semuanya dapat berjalan dengan baik, ditambah anggaran untuk KPU kita cukup besar jadi tidak ada alasan kendala-kendala lagi,” tutupnya. (Oktavianus)
Discussion about this post