KALAMANTHANA, Kasongan– Anggota DPRD Kabupaten Katingan Yudea menyebutkan, hasil panen padi di Kecamatan Katingan Kuala dinilai sangat melimpah. Hasil panennya bisa mencukupi kebutuhan masyarakat Katingan bahkan setiap tahunnya mengalami surplus.
“Katingan Kuala menjadi penghasil beras terbesar di bumi Penyang Hinje Simpei dan disusul oleh Kecamatan Mendawai. Sehingga, saya harap beras Pagatan bisa bersaing dengan beras yang dijual dari daerah lain,” kata Yudea, Selasa (5/9/2023).
Menurut Yudea, jika ingin beras Pagatan bisa bersaing dengan beras merek lain tentu harus menjaga harga dan kualitasnya. Alasannya, setiap kali panen mengalami surplus dan bisa dijual kepada pedagang lain.
“Terutama menyangkut mutu beras, kebersihan dan kemasan yang menarik konsumen untuk membelinya. Apalagi, selama ini harga gabah hasilnya cukup baik dan memuaskan para petani, ” jelasnya.
Namun, semakin lebih baik lagi jika dipasarkan dalam bentuk beras yang sudah dalam kemasan. Sehingga, keuntungannya lebih besar dan meningkat dari biasanya jika menjual gabah.
Apabila ada brand atau merek yang memperkenalkan secara langsung mengangkat nama beras Katingan tentu saja menjadi nilai kebanggaan. Jika dilihat, Katingan tidak kalah dengan daerah lain karena penyumbang produksi beras terbesar ketiga di Kalimantan Tengah setelah Kapuas dan Pulang Pisau. (Hr)
Discussion about this post