KALAMANTHANA, Muara Teweh – DPRD Kabupaten Barito Utara menggelar rapat paripurna dalam rangka mendengarkan pidoto kenegaraan Presiden RI pada sidang tahunan MPR RI tahun 2023, di gedung DPRD setempat, Rabu (16/8/2023).
Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Hj Mery Rukaini dan dihadiri Bupati Barito Utara H Nadalsyah, Wakil Bupati Sugianto Panala Putra, Wakil Ketua I DPRD, Parmana Setiawan dan Wakil Ketua II DPRD Sastra Jaya, anggota DPRD, Sekda Drs Muhlis, unsur FKPD, staf ahli bupati, asisten sekda, kepala perangkat daerah dan undangan lainnya.
Berdasarkan surat Menyeri Sekretaris Negara RI Nomor : B-761/MS/TU.00.04/08/2023 tanggal 8 Agustus 2023 Perihal : Pedoman Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 78 Kemerdekaan RI tahun 2023.
“Bahwa pada hari ini ada dua agenda Bapak Presiden RI yaitu pada pukul 09.30 WIB, pidato Presiden RI pada Sidang tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPD dan DPR RI tahun 2023. Dan pada pukul 13.30 WIB, pidato Presiden RI dalam rangka penyampaian keterangan Pemerintah atas RUU tentang APBN tahun anggaran 2024 beserta nota keuangannya pada rapat paripurna pembukaan masa persidangan I DPR RI tahun sidang 2023-2024,” kata Ketua DPRD Hj Mery Rukaini.
Dikatakannya, dengan berpedoman Surat Edaran Menteri Dalam Negeri tersebut, maka DPRD barito Utara hanya mengagendakan rapat paripurna dalam rangka mendengarkan Pidato Presiden RI pada sidang tahunan MPR RI dan sidang bersama DPD dan DPRD RI tahun 2023 yang dilaksanakan pada jam 09.30 WIB sedangkan pidato Presiden pada jam 13.30 WIB kita ikuti dari tempat masing-masing.
Sementara Presiden RI Joko Widodo dalam pidatonya mengatakan Indonesia harus menjadi negara yang juga mampu mengolah sumber dayanya, mampu memberikan nilai tambah dan mensejahterakan rakyatnya dan bisa dilakukan melalui hirilisasi.
Lebih lanjut dikatakan Jokowi pemerintah telah berhasil meyiapkan anggaran perlindungan sosial, total Rp3.212 triliun dari 2015 sampai 2023 termasuk didalamnya KIS, KIP, KIP Kuliah, PHK, Kartu Sembako serta perlindungan kepada lansia, penyandang disabilitas dan kelompok rentan lainnya.
Presiden Jokowi siap mendukung dalam upaya melaju Menuju Indonesia Emas 2045 yang mana Indonesia telah mempunyai peluang besar meraih Indonesia Emas 2045 dan meraih posisi jadi negara 5 besar kekuatan ekonomi dunia,” kata Presiden Joko Widodo.(bil)
Discussion about this post