MTQ X Tingkat Kabupaten Barito Timur Resmi Dibuka, Pj Bupati Serukan Semangat Kebersamaan dan Keimanan

KALAMANTHANA, Tamiang Layang – Pj Bupati Barito Timur, Indra Gunawan, secara resmi membuka Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) X Tingkat Kabupaten Barito Timur yang berlangsung di Aula Rumah Jabatan Bupati pada Sabtu, (21/9/2024).

Acara ini dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah, termasuk Kapolres Barito Timur AKBP Viddy Dasmasela, Kepala Kantor Kemenag Barito Timur, H. Ahmadi, Ketua DPRD sementara Nur Sulistio, serta peserta MTQ dari berbagai kecamatan di wilayah Barito Timur.

Indra Gunawan menekankan, pentingnya kegiatan MTQ ini dalam memperkuat semangat kebersamaan, keimanan, dan kepedulian sosial di tengah masyarakat. Ia menyebutkan bahwa tema MTQ kali ini, “Dengan MTQ Memperkuat Semangat Kebersamaan, Keimanan, dan Kepedulian Sosial Ummat Islam Tetap Terjaga dan Berkembang,” sangat relevan dengan situasi sosial saat ini.

“MTQ ini bukan sekadar ajang kompetisi membaca Al-Qur’an, melainkan menjadi sarana untuk menanamkan nilai-nilai keislaman yang luhur, memperkuat persatuan, dan mempererat silaturahmi,” ungkap Indra.

Ia juga mengajak, semua pihak untuk memanfaatkan momentum MTQ sebagai kesempatan untuk bersinergi dalam membangun Barito Timur. Menurutnya, tantangan sosial, ekonomi, dan politik yang dihadapi saat ini memerlukan kerja sama dan kekompakan seluruh elemen masyarakat.

Menjelang pelaksanaan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Barito Timur, serta Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Indra berharap nilai-nilai luhur dari MTQ ini dapat menjadi landasan dalam menjaga kerukunan dan mewujudkan demokrasi yang damai dan tertib.

“Melalui MTQ ini, mari kita jadikan momen untuk meneguhkan komitmen dalam menjaga kedamaian, kerukunan, dan keutuhan sosial di masyarakat,” tuturnya.

Kepada para peserta MTQ, Indra Gunawan memberikan pesan agar menjunjung tinggi prinsip kejujuran dan sportivitas dalam berkompetisi. Ia juga mengingatkan bahwa substansi utama dari kegiatan ini adalah bagaimana nilai-nilai Al-Qur’an dapat dihayati dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

“Kejuaraan hanyalah bonus. Kemenangan sejati terletak pada seberapa jauh kita mampu mengamalkan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan kita,” tegasnya.

Indra berharap MTQ kali ini dapat menghasilkan generasi Qur’ani yang menjadi teladan bagi masyarakat, sekaligus memperkuat spiritualitas dan tanggung jawab kepada Allah SWT.(Anigoru)