KALAMANTHANA, Jakarta – Mitra Kukar disebut-sebut sebagai kandidat kuat penggaet sayap lincah Semen Padang, M Nur Iskandar. Betulkah pemain kelahiran Papua itu bakal jadi pujaan Mitman?
Setelah meninggalkan Kabau Sirah, Nur Iskandar mengaku belum memikirkan klub mana yang nanti akan dia bela pada Kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2017 mendatang. Sebab, saat ini konsentrasinya masih tercurah bagaimana mendampingi istrinya yang akan melahirkan.
“Saat ini saya masih temanin istri dulu. Pasti saya kembali main lagi setelah istri saya selesai bersalin. Di klub mana saya akan bermain, saya belum tahu juga,” ujar Nur singkat.
Keputusan Nur meninggalkan Semen Padang memang cukup mengagetkan. Pasalnya, dia sudah jadi ikon di klub Urang Awak itu. Sudah empat musim dia membela Semen Padang. Musim lalu, dia tetap tampil memesona dengan torehan tiga gol di samping 10 assist.
Tak sedikit klub yang mengincar Nur Iskandar. Selain Mitra Kukar, Sriwijaya FC dan PSM Makassar juga tertarik menggunakan kemampuannya. Hanya saja, Mitra Kukar disebut-sebut sebagai kandidat kuat.
Hal tersebut bisa dimaklumi. Jafri Sastra, pelatih Mitra Kukar saat ini, adalah figur yang ikut membuat karier Nur Iskandar mengkilap. Jafri memang jadi pelatihnya setelah klub itu sempat ditinggal Nil Maizar.
Jafri dikenal memiliki kedekatan dengan Nur Iskandar. Dia pun menyatakan ketertarikannya membawa sang pemain ke Tenggarong. Inilah yang membuat peluang Mitra Kukar cukup tinggi mendapatkan tanda tangan Nur Iskandar.
“Sejauh ini kami memang sudah komunikasi, tapi dia yang memilih. Memang belum ada jawaban saat ini, karena dia sendiri masih ada urusan keluarga. Bulan ini istrinya mau melahirkan,” ungkap Jafri.
Jafri tak menampik karakter dari Nur Iskandar dibutuhkan Mitra Kukar untuk kompetisi musim depan. “Intinya saya sangat mengenal dia, begitu juga dia,” tukas Jafri. (ik)
Discussion about this post