KALAMANTHANA, Muara Teweh – Puluhan pemuda Barito Utar pada Minggu (4/6/2017) sore menggelar aksi Solidaritas Penggalangan Dana di beberapa titik strategis di Kota Muara Teweh.
Hasil dana yang digalang keseluruhanya diperuntukan untuk membantu biaya operasi Muhamad Fadil. Fadil adalah bayi malang asal Desa Pendreh, Kecamatan Teweh Tengah, yang menderita hydrosephalus.
Fadil menarik simpati masyarakat Muara Teweh khususnya, dan Barito Utara pada umumnya karena penyakit pembesaran kepala itu. Fadil belum genap berusia satu bulan, merupakan putra pasangan Fredi dan Sali.
Aksi Solidaritas ini digawangi oleh KNPI Barito Utara dengan merangkul mahasiswa, pelajar, dan elemen masyarakat lainnya.
“Kami mengajak seluruh masyarakat Barito Utara untuk sama-sama mengulurkan tangan membantu adik kita tersebut, agar bisa mendapatkan pengobatan yang layak,” kata Ketua Dewan Pimpinan Daerah KNPI Barito Utara Wardatun Nur Jamilah.
Menurut Wardatun, bayi yang merupakan putra ke tiga dari pasangan Predi dan Sali warga Desa Pendreh Kecamatan Teweh Tengah itu sangat membutuhkan dana untuk biaya pengobatan dan operasi. Menurut keterangan pihak RSUD Muara Teweh, Fadil harus dirujuk ke Rumah Sakit di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Orang tua bayi itu tidak mampu berobat karena masalah keuangan karena biaya operasi memerlukan dana cukup besar sekitar Rp50 juta. Keluarga ini belum memiliki BPJS Kesehatan, sehingga pihaknya merasa turut prihatin dan ingin membantu.
“Kami mengupayakan bayi itu bisa dioperasi melalui BPJS kesehatan. Kemarin KNPI Barito Utara mengikutsertakan sebagai peserta BPJS Mandiri untuk satu keluarga (lima orang) yakni orang tua bayi dan anak-anaknya, namun baru berlaku paling cepat 14 hari setelah pendaftaran,” katanya. (atr)
Discussion about this post