KALAMANTHANA, Puruk Cahu – Derita yang dialami Bunga, sebut saja namanya begitu, seorang gadis di bawah umur di Puruk Cahu, Murung Raya, sungguh menyedihkan. Sebelum digilir AR dan MA, dia lebih dulu dipaksa menenggak minuman keras.
Fakta tersebut mencuat dari pemeriksaan awal yang dilakukan aparat kepolisian. Diketahui, sebelum memaksa Bunga melayani nafsu bejatnya, AR (16) dan MA (24) memaksa Bunga menenggak minuman keras anding.
Yang lebih miris lagi, aksi bejat itu dilakukan di sebuah tempat saat pelajaran di SMA masih berlangsung. Artinya, baik Bunga maupun AR saat itu sama-sama tak mengikuti tugasnya sebagai pelajar.
AR disebut-sebut merupakan seorang pelajar di salah satu SMA swasta di Kota Puruk Cahu, sedangkan MA adalah buruh serabutan yang sehari-harinya bekerja di Pasar Hungan, Bukit Tinggi, Puruk Cahu.
Perbuatan bejat kedua pria ini terungkap setelah Bunga mendadak dikeluarkan dari sekolah. Pasalnya, saat diadakan razia telepon genggam, terdapat video mesum berdurasi pendek yang diperankan oleh AR, MA dan korban.
Tidak terima dengan perilaku bejat AR dan MA yang telah menggilir buah hatinya, orang tua Bunga, Selasa (22/12) siang melaporkan perbuatan kedua penjahat kelamin ini ke Polsek Murung.
Kedua penjahat kelamin ini pun akhirnya diamankan oleh aparat kepolisian. Kapolsek Murung Ipda Indrawan Saputra membenarkan telah menerima laporan dan berhasil mengamankan kedua pelaku.
“Kita sudah berhasil menangkap pelaku. Mirisnya salah satu pelaku dan korban masih di bawah umur. Kasus ini masih dalam pengembangan dan pemberkasan saksi-saksi dan nantinya akan ada pendampingan dari petugas bidang perlindungan anak,” ujara Indrawan. (abe)
Discussion about this post