KALAMANTHANA, Palangka Raya – Dalam setiap kesempatan jajaran Polres Palangka Raya, selalu mengelorakan deklarasi antihoaks kepada masyarakat. Kali ini dilakukan di sela-sela pertandingan uji coba antara Kalteng Putra dan Persiba Balikpapan di Stadion Tuah Pahoe Palangka Raya, Rabu (21/3/2018).
Spanduk bertuliskan deklarasi Palangka Raya antihoaks pun dipegang penonton sambil bersama-sama menyuarakan suporter Kalteng Putra antihoaks. Suporter pun menolak dengan tegas segala hoaks dan ujaran kebencian yang dapat menyebabkan pepecahan. “Kami Indonesia, kami antihoaks.”
Menurut Kapolres Palangka Raya, AKBP Timbul Siregar dengan maraknya hoaks di media sosial saat ini, bisa berujung pada konflik yang pada akhirnya menimbulkan perpecahan.
Tak hanya hoaks, maraknya ujaran kebencian di media sosial juga bisa berdampak pada perpecahan bangsa. Untuk itu ia meminta agar masyarakat tidak ikut-ikutan menyebarkan hoaks demi keutuhan NKRI.
“Makanya kita tanamkan kepada masyarakat agar dapat memilah-milah dan tidak asal menyebarkan hoaks. Dan juga hendaknya bijak dalam mengggunakan media sosial. Elok dalam berkata-kata sehingga tidak menyebabkan ujaran kebencian,” ujarnya.
Keberadaan cyber crime, akan memantau konten-konten yang dianggap sebagai penyebar hoaks dan ujaran kebencian. Jika dianggap sangat mengkhawatirkan, maka konten tersebut akan ditutup bahkan diambil tindakan tegas. (tva)
Discussion about this post