Kunjungi Dinas Sosial, Nafiah Ibnor Ingin Pegawai Bekerja Disiplin

KALAMANTHANA, Kuala Kapuas – Pemerintah Kabupaten Kapuas tahun ini memprogramkan kunjungan kerja (kunker) ke seluruh Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) di daerah setempat.

Kunker dilakukan oleh Wakil Bupati Kapuas, H M Nafiah Ibnor. Pada kunker pertama, Senin (21/1/2019), Wabup mengunjungi Kantor Dinas Sosial di Jalan Parih Rumbih Kuala Kapuas diawali dengan menjadi pembina apel yang berlangsung di halaman kantor tersebut.

Nafiah Ibnor mengatakan, kunker dilakukannya untuk menjaga jalinan silahturahim antar pejabat pemerintah bersama dengan kepala dinas, pelaksana tugas/karyawan atau staf di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas, agar jalinan komunikasipun antar satu dengan yang lain tetap terjalin dengan baik.

“Dalam bekerja kita harus saling tegur sapa diantara kita, harus bersama-sama bekerja dengan damai, nyaman sehingga tidak ada beban terhadap orang lain, artinya tidak ada kesan salah paham atau tersinggung satu sama lain,” katanya.

Wabup Kapuas juga menekankan bahwa setiap dinas harus menggunakan fungsi manajemen dengan sebaik-baiknya. Fungsi manajemen yang dimaksud adalah dengan membuat perencanaan kerja dengan baik.

“Apabila tidak ada perencanaan kita akan gagal, dalam bekerja kita harus buat perencanaan mulai dari harian, mingguan, triwulan, semesteran sampai satu tahun sesuai dengan panduan atau peraturan dari pemerintah,” ujarnya.

“Di Dinas Sosial ini sebenarnya paling banyak pahalanya dalam bekerja, karena melayani masyarakat, maka harapannya agar pegawai yang ada di dinas ini bekerja dengan disiplin,” tambah Wabup.

Selain itu, lanjut Nafiah, organisasi harus dikuatkan, dengan membuat struktur atau bagan jabatan. Untuk itu harus dikordinasikan dan dikomunikasikan dengan baik. Setiap pekerjaan harus dicatat, apabila ada orang yang meminta data tentang kemiskinan, berikan data yang terbaru.

“Bukan yang kita berikan data tahun sebelumnya, tapi data yang terbaru. Dan, data tersebut harus dibuktikan dengan terjun langsung ke lokasi, karena harus betul-betul dikuatkan dengan bukti yang nyata,” tukasnya. (is)