KALAMANTHANA, Muara Teweh – Kepala Dinas Pertanian, Perikanan, dan Perternakan (Distankannak ) Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, Setia Budi menegaskan pihaknya akan melakukan pendampingan tentang bagaimana mengelola dan membuat makanan ternak yang baik.
“Dengan pendampingan, para perternak unggas dan sapi bisa mendapatkan tambahan pengetahuan. Selain itu juga dapat menjadi usaha tambahan bagi mereka,” ujar Setia Budi di Muara Teweh, Senin (13/6/2016).
Setia juga mengatakan program kegiatan jagung akan didampingi dengan kegiatan perternakannya. Mereka diharapkan menanam jagung yang juga bisa untuk makanan ternak sendiri sehingga petani dan peternak mendapatkan tambahan lebih dari hasil jagung itu, terutama ternak unggas, bebek, maupun ayam.
Distankannak Barito Utara akan mencoba beberapa kelompok peternak untuk menanam jagung. Diharapakan para peternak dan petani mendapatkan penghasilan yang lebih, apalagi daun jagungnya dapat digunakan untuk makanan sapi dan buah jagung untuk makanan unggas.
“Sehingga mereka tidak kesulitan dalam mencari makanan ternak dan kita akan memberikan alat penepung jagung. Jadi mereka bisa memproduksi tepung jagung mereka sendiri. Untuk alat penepung jagung ada enam unit yang akan akan kita beri kepada kelompok tani di Barito Utara,” katanya.
Menurut imformasi dari petani, tepung jagung juga akan dijual di Muara Teweh dengan harga Rp 15.000 per kilogram. (fds)
Discussion about this post