KALAMANTHANA, Muara Teweh – Camat Gunung Timang Setiazid, Kamis malam, mengatakan saat ini transportasi yang melintasi ruas jalan negara Muara Teweh – Banjarmasin terendam banjir bandang di kilometer 60 atau di Desa Kandui hanya bisa dilalui mobil truk atau sejenisnya, sedangkan untuk kendaraan roda dua dan mobil sedan atau mobil rendah tidak bisa melewati jalan tersebut.
“Bagi pengguna sepeda motor terpaksa diangkut menggunakan gerobak,” katanya.
Camat Setyaizid menjelaskan banjir juga merendam 16 desa di wilayah Kecamatan Gunung Timang dalam dua hari terakhir dan sejumlah kecamatan tersebut cukup parah dilanda banjir dengan ketinggia hingga tiga meter.
Banjir juga merendam rumah dinas Camat Gunung Timang dan kantor kecamatan itu. Banjir ini dipastikan merendam ratusan rumah warga, sekolah dan fasilitas umum lainnya di daerah tersebut.
“Kami belum tahu apakah ada dampaknya akibat banjir ini terhadap perekonomian warga dan kita harapkan banjir segera surut,” kata dia.
Selain wilayah Kecamatan Gunung Timang, banjir bandang juga merendam ratusan rumah di wilayah Kecamatan Teweh Timur akibat meluapnya Sungai Teweh (anak Sungai Barito).
Banjur di ruas jalan Muara Teweh-Banjarmasin desa Kandui Kecamatan Gunung Timang Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah ini akibat meluapnya sungai Montallat (anak Sungai Barito).
“Pengguna jalan tersebut harus ekstra hati-hati karena ruas jalan terendam banjir setinggi 60-70 centimeter hampir sepanjang satu kilometer,” kata
Kata Setyaizid ketinggian banjir sampai Kamis malam ini cenderung naik sehingga bagi pengguna jalan terpaksa antri untuk melewati banjir sehingga terjadi antrian relatif panjang baik yang mau keluar daerah maupun ke Muara Teweh.
Semantara Kepala Bagian Umum Pemkab Barito Utara, Eveready Noor mengatakan pihaknya bersama Wakil Bupati Barito Utara, Ompie Herby telah mengunjungi kawasan banjir di Desa Kandui pada Kamis sore.
“Rencananya pemerintah daerah akan memberikan bantuan bagi korban banjir yang nantinya sesuai laporan dari pihak kecamatan setempat,” kata dia.
Sebelumnya pada Kamis siang pihaknya juga melakukan peninjauan terhadap banjir bandang di Desa Benangin Kecamatan Teweh Timur yang merendam ratusan rumah di delapan desa.
“Wakil Bupati Ompie telah turun ke lokasi banjir di Desa Benangin ibukota Kecamatan Teweh Timur dan memberikan bantuan berupa bahan makan, selimut, kasur dan lainnya,” kata Eveready Noor.