KALAMANTHANA, Tanah Grogot – Sadar dengan ancaman narkoba yang tak pernah surut, Pemerintah Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, mengambil langkah penting. Mereka bakal membangun pusat rehabilitasi.
Bupati Paser Yusriansyah Syarkawi, menyatakan, pemerintah setempat akan segera membangun pusat rehabilitasi bagi para pecandu narkoba di daerah itu.
“Rencananya, pada 2017 pencanangan pembangunan pusat rehabilitasi dimulai,” kata Yusriansyah di Tanah Grogot, Rabu.
Banyaknya tersangka penyalahgunaan narkotika di Kabupaten Paser, kata Yusriansyah, membuat pemerintah daerah harus memikirkan sebuah upaya rehabilitasi terhadap para pecandu narkoba di daerah itu.
“Sebagian besar tersangka narkoba di Kabupaten Paser pemakai sehingga mereka perlu direhabilitasi dan diberikan pembinaan,” ujar Yusriansyah.
Terlebih lagi, lanjut Yusriansyah, Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II B Tanah Grogot saat ini telah mengalami kelebihan kapasitas sehingga tidak memungkinkan untuk memasukkan semua tersangka narkoba, khususnya pemakai ke dalam rutan.
“Rutan sudah penuh dan hampir tidak mampu menampung warga binaan. Jadi, upaya untuk pembangunan rehabilitasi pecandu narkoba dinilai perlu segera dilakukan,” tutur Yusriansyah.
Pemerintah daerah, tambahnya, akan berkoordinasi dengan instansi terkait seperti Rutan, Polres Paser, RSUD Panglima Sebaya dan Dinas Sosial untuk pembangunan rehabilitasi tersebut.
“Untuk pembangunannya nanti, Pemkab Paser akan berkoordinasi dengan instansi terkait. Semoga rencana ini bisa terealisasi,” harap Yusriansyah. (ant/akm)
