KALAMANTHANA, Penajam – Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Yusran Aspar menggelar silahturahmi bersama masyarakat Kelurahan Jenebora Kecamatan Penajam. Kegiatan ini juga dirangkai dengan salat jumat berjamaah dan pemberian santunan kepada anak yatim di Masjid Nurul Hidayah Inne Dhongwa kelurahan Jenebora, Jumat, (27/1) lalu.
Di sela-sela kegiatan ini Yusran Aspar menyampaikan terimakasih kepada seluruh masyarakat khususnya kelurahan Jenebora yang telah memberikan sambutan dengan sebaik-baiknya pelaksanaan kegiatan silaturahmi tersebut.
“Kami ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Jenebora atas sambutan ini. Namun kami juga menyampaikan pormohonan maaf yang tulus kepada seluruh masyarakat, apabila dalam kepemimpinan sebagai bupati PPU masih banyak persoalan-persoalan daerah yang masih belum tersentuh oleh pembangunan, khususnya di kelurahan Jenebora ini,” ujar Yusran.
Dirinya mengungkapkan semua itu bukanlah karena disengaja atau dibiarkan begitu saja, juga bukan tidak diperhatikan. Tetapi kata dia, memang saat ini keadaan keuangan daerah baik secara nasional maupun regional tingkat kabupaten sedang mengalami defisit anggaran yang memaksa daerah harus melakukan seleksi dalam pembangunan.
“Dulu Provinsi Kalimantan Timur memiliki APBD hingga Rp15 triliun, kini hanya tersisa kisaran Rp7 triliun. Begitu juga kabupaten kita yang saat itu memiliki APBD Rp2,4 triliun kini hanya tersisa sebesar Rp1,1 triliun. Oleh karena itu dengan kondisi keuangan daerah tersebut, pemerintah daerah menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat jika masih ada wilayah-wilayah di PPU belum tersentuh oleh pembangunan, seperti insfrastruktur jalan dan sebagainya,” tambahnya.
Di sisi lain, dia menyebutkan Kabupaten PPU juga patut bersyukur. Karena dalam kondisi keuangan daerah demikian, daerah masih memiliki terobosan yang dapat membantu pelaksanaan pembangunan, yaitu adanya UPT PU kecamatan.
“Alhamdulillah kita memiliki UPT PU. Dalam kondisi keuangan daerah kita sedang mengalami defisit anggaran, UPT PU masih mampu melaksanakan berbagai insfrastruktur pembangunan seperti jalan pedesaan, jalan tani dan sebagainya di wilayah PPU dengan efisiensi anggaran daerah hingga ratusan miliar,” jelasnya.
Sementara di penghujung acara ini Yusran Aspar juga menyisihkan sebagian rezekinya untuk anak-anak yatim di daerah ini. Didampingi isterinya, Yusran Aspar berharap bantuan yang diberikan tersebut dapat bermanfaat bagi anak-anak yatim yang ada di sana.
“Memberi bantuan dan santunan kepada anak-anak yatim dan farkir miskin adalah sudah merupakan tugas dan tanggung jawap kita bersama sebagai umat muslim. Paling tidak kita bisa membantu mereka dalam waktu-watu tertentu. Jangan sampai kita melihat mereka menangis karena keadaan mereka itu sementara kita menyaksikan kondisi mereka,” pungkasnya. (hr)
Discussion about this post