KALAMANTHANA, Palangka Raya – Tingkat kemajuan Rumah Sakit Umum Daerah Dr Doris Sylvanus, Palangka Raya, Kalimantan Tengah, cukup membanggakan. Kini, rumah sakit tersebut sudah bisa menangani penyakit kanker, khususnya kanker payudara.
Direktur RSUD Doris Sylvanus, dr Rian Tangkudung, menyebutkan telah dipersiapkan tenaga kesehatan spesialis, didukung dengan peralatan yang canggih di rumah sakit yang dia pimpin itu.
Untuk diagnosa kanker, RSUD Doris Sylvanus juga memiliki laboratorium patologi anatomi dan dokter spesialis patologi anatomi. Melalui pemeriksaan patologi anatomi secara mikroskopis, para dokter bisa tahu lebih tepat tentang jenis tumor apakah ganas atau tidak dan bisa menentukan stadium.
“Tapi sebenarnya untuk mendeteksi kanker lebih dini, masyarakat juga bisa melakukan pemeriksaan IVA, papsmear, kolposkopi atau penanda tumor,” kata Rian di Palangka Raya, Sabtu (3/3/2018).
Rian mengatakan, sejak 2018, RSUD Doris Sylvanus memiliki alat khusus mammography, untuk mendiagnosa kanker payudara. Ini berarti sudah bisa melakukan tindakan operasi dan tindakan kemoterapi. Hanya saja belum melakukan radioterapi.
Bagi pasien peserta BPJS Kesehatan, untuk biaya pengobatan kanker, seluruh perawatan di semua level mulai dari puskesmas, dokter keluarga, rumah sakit sampai rumah sakit rujukan tidak dipungut biaya karena ditanggung.
Akan tetapi jika belum menjadi peserta BPJS Kesehatan, khususnya pasien yang berasal dari keluarga tidak mampu, akan digratiskan sampai pengurusan kepesertaan BPJS Kesehatan untuk selanjutnya pembiayaan beralih ke skema BPJS. (tva)