KALAMANTHANA, Sampit – Anggota Fraksi Partai NasDem DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Pardamean Gultom mendorong agar pihak pemerintah daerah mengupayakan adanya perkebunan besar swasta yang bisa dijadikan rujukan dan percontohan bagi perusahaan lainnya.
“Tentu saja ada, dalam hal ini pemerintah bisa saja menunjuk sebuah perkebunan sebagai rule model, disitu mulai dari tingkat kepatuhan terhadap kewajiban-kewajiban kepada masyarakat, dan tidak membangkang pada Undang-Undang,” katanya Jumat (27/08/2021).
Gultom juga menjelaskan, tujuan dari penunjukan perusahaan sebagai percontohan itu tidak lain agar perusahaan-perusahaan lain baik perkebunan, atau pertambangan dan lainnya bisa turut sedikit demi sedikit berbenah, hingga pada akhirnya akan mengalami perbaikan.
“Namun, jika semua PBS yang ada ini tidak ada yang jadi acuan dan contoh maka semuanya akan jadi abai begitu saja,” timpalnya.
Selain itu dia menegaskan, dalam halnya sistem tersebut diterapkan harus ada aksi nyata sebagai bentuk apresiasi pemerintah daerah melalui kepala daerah dalam rangka memberikan reward atau penghargaan kepada perusahaan yang berhasil jadi contoh.
“Sebagai imbal baliknya segala kegiatan perusahaan mendapatkan kemudahan dari pemerintah daerah itu sendiri,”tandasnya.
Terpisah Anggota Komisi I DPRD Kotim Rimbun juga angkat bicara soal pembenahan kewajiban investasi di daerah. Menurutnya memang perlu keberanian dan kemauan bersama agar terwujudnya target capaian yang diinginkan oleh semua pihak.
“Penataan investasi ini, bisa dilakukan melalui program pengawasan pemerintah mengenai pelaksanaan program kewajiban dari perusahaan sebagaimana perintah dari sejumlah peraturan perundang-undangan,” tutupnya.(drm)
Discussion about this post