KALAMANTHANA, Palangka Raya – Penjabat (Pj) Wali Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu, mengungkapkan bahwa angka prevalensi stunting di kota tersebut telah mengalami penurunan yang sangat signifikan. Menurut data terbaru, prevalensi stunting yang semula mencapai 28 persen kini berhasil turun menjadi 14 persen.
“Alhamdulillah, prevalensi stunting di Kota Palangka Raya telah menunjukkan penurunan yang signifikan,” ujar Hera Nugrahayu dalam konferensi pers pada Minggu (1/9/2024).
Hera menjelaskan, pencapaian ini merupakan hasil kerja keras bersama antara Pemerintah Kota Palangka Raya, sektor kesehatan, pendidikan, serta masyarakat yang terlibat langsung dalam program penanganan stunting.
“Keberhasilan ini tidak terlepas dari kolaborasi berbagai pihak yang telah bekerja sama dengan Pemerintah Kota. Kami telah bekerja bersama-sama untuk menurunkan angka stunting melalui berbagai intervensi yang komprehensif,” jelasnya.
Dijelaskan lebih lanjut oleh Hera, berbagai program intervensi seperti pemberian asupan gizi yang tepat, edukasi kesehatan, serta peningkatan akses terhadap layanan kesehatan menjadi fokus utama dalam upaya menanggulangi masalah stunting. Program-program ini dilaksanakan untuk memastikan anak-anak di Palangka Raya tumbuh dengan sehat dan kuat, bebas dari gangguan gizi yang dapat menghambat perkembangan mereka.
“Ini semua berkat kerja sama dan kolaborasi banyak pihak yang kita usung bersama. Kami akan terus berupaya keras untuk menekan angka stunting hingga di bawah target, demi masa depan yang lebih baik bagi anak-anak kita,” tambahnya.
Meskipun telah menunjukkan kemajuan yang signifikan, Hera menegaskan bahwa Pemkot Palangka Raya tidak akan berhenti begitu saja. Pemerintah kota akan terus berkomitmen untuk melanjutkan dan memperkuat program-program penanggulangan stunting ini guna memastikan setiap anak mendapat kesempatan tumbuh dan berkembang secara optimal.
“Kami tidak akan berhenti sampai di sini. Kami akan terus berjuang agar stunting bisa ditekan lebih rendah lagi,” pungkasnya.
Diharapkan, penurunan angka stunting yang telah dicapai menjadi motivasi bagi semua pihak untuk terus berkolaborasi dalam mewujudkan generasi muda yang sehat dan produktif di masa depan. (bs)