KALAMANTHANA, Palangka Raya – Pelaksanaan Pemilu 2024, yang mencakup Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak, sangat bergantung pada kinerja Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
Sebagai garda terdepan dalam penyelenggaraan pemilu, KPPS diharapkan mampu memastikan transparansi, akuntabilitas, dan integritas pada setiap tahapan pemilihan, baik itu Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah maupun Pilkada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palangka Raya.
Harapan tersebut disampaikan oleh Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Kota Palangka Raya, Arbert Tombak, dalam sambutannya pada Rapat Koordinasi Persiapan Pembentukan KPPS untuk Pilkada 2024. Rapat yang digelar di sebuah hotel di Palangka Raya pada Sabtu (14/9/2024) ini juga dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk perwakilan dari KPU, Bawaslu, serta instansi pemerintah lainnya.
Arbert mengungkapkan bahwa KPPS memiliki peran yang sangat krusial dalam memastikan kelancaran dan keadilan pemungutan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
“Sebagaimana yang diatur dalam UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, keberhasilan pemilu sangat tergantung pada kinerja KPPS dalam menjalankan tugasnya, mulai dari pemungutan suara hingga perhitungan suara,” ujarnya.
Lebih lanjut, Arbert menekankan pentingnya persiapan matang dalam rekrutmen anggota KPPS. Ia berharap agar seluruh pihak yang terlibat dalam proses ini dapat bekerja sama secara maksimal, agar Pilkada 2024 dapat berlangsung dengan lancar dan tanpa hambatan.
“Rekrutmen KPPS adalah langkah awal yang sangat penting. Kami mengapresiasi rapat koordinasi ini sebagai bagian dari upaya memastikan proses tersebut berjalan dengan baik dan sesuai standar,” tuturnya.
Pemerintah Kota Palangka Raya, kata Arbert, berkomitmen penuh untuk mendukung seluruh proses persiapan Pilkada 2024.
“Kami akan terus memastikan bahwa seluruh kegiatan pemilu di Palangka Raya, khususnya dalam Pilkada serentak 2024, dapat berlangsung dengan aman, tertib, dan sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi yang berlaku,” tambahnya.
Dengan adanya koordinasi yang baik dan persiapan yang matang, diharapkan Pilkada serentak 2024 akan menciptakan pemilu yang bersih, adil, dan transparan, yang pada akhirnya akan mencerminkan kualitas demokrasi yang lebih baik di Indonesia. (bs)