KALAMANTHANA, Palangka Raya – Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya, Noorkhalis Ridha, mendesak Pemerintah Kota melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk lebih aktif menangkal penyebaran hoaks menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Ia menekankan pentingnya langkah ini guna menjaga persatuan masyarakat di tengah era digital yang semakin maju.
“Digitalisasi membuat informasi menyebar begitu cepat, baik yang positif maupun negatif. Jika tidak difilter, penyebaran informasi negatif bisa memecah belah persatuan bangsa. Kondisi ini sangat berbahaya, terutama menjelang pesta demokrasi seperti Pilkada,” kata Noorkhalis saat diwawancarai, Selasa (19/11/2024).
Ia mengungkapkan bahwa media sosial saat ini menjadi platform utama bagi masyarakat dalam mendapatkan informasi. Namun, tingginya ketergantungan masyarakat pada teknologi membuat mereka rentan terhadap informasi yang belum terverifikasi.
“Sayangnya, banyak informasi di media sosial yang dimanfaatkan oleh oknum untuk menciptakan kegaduhan, khususnya di momen politik seperti Pilkada. Ini yang harus segera ditangkal oleh Kominfo,” tegas politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut.
Noorkhalis juga mendorong pemerintah untuk meningkatkan literasi digital masyarakat melalui sosialisasi dan penyuluhan terkait dampak media sosial dalam kehidupan sehari-hari. Menurutnya, langkah ini penting agar masyarakat lebih bijak menggunakan media sosial dan tidak terpengaruh oleh isu negatif yang beredar.
“Media sosial bisa menjadi alat yang bermanfaat jika digunakan dengan bijak. Namun, kurangnya literasi digital dapat menjadikannya senjata yang merugikan. Dengan edukasi yang baik, masyarakat akan lebih kritis dalam menyaring informasi,” tambahnya.
Ia juga mengajak masyarakat untuk lebih selektif dalam menerima informasi selama masa Pilkada dan fokus pada program kerja para calon pemimpin.
“Pilkada adalah ajang demokrasi untuk memilih pemimpin terbaik. Mari jadikan momentum ini sebagai pesta demokrasi yang penuh sukacita tanpa sentimen negatif,” pungkasnya. (Mit)