KALAMANTHANA, Palangka Raya – Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Tantawi Jauhari, mendesak pemerintah daerah untuk memperketat pengawasan terhadap harga bahan pokok menjelang bulan suci Ramadan. Lonjakan permintaan yang biasa terjadi di periode ini dinilai rawan memicu kenaikan harga dan kelangkaan barang.
“Menjelang bulan Ramadan, permintaan bahan pokok pasti meningkat. Ini bisa menyebabkan kenaikan harga yang tidak terkendali bahkan kelangkaan. Pemerintah perlu mengambil langkah antisipatif sejak dini,” ujar Tantawi, Minggu (9/2/2025).
Ia menilai pengawasan harga secara intensif harus dibarengi dengan langkah konkret, salah satunya melalui penyelenggaraan operasi pasar murah untuk menjaga daya beli masyarakat.
“Operasi pasar murah harus digelar lebih masif. Ini dapat membantu meringankan beban masyarakat, terutama yang berpenghasilan rendah. Pemerintah juga harus aktif mengontrol distribusi agar tidak terjadi penimbunan,” tambahnya.
Tantawi juga menekankan pentingnya ketersediaan sembako yang cukup selama Ramadan. Menurutnya, pemerintah harus menjamin pasokan bahan pokok tetap stabil agar masyarakat tidak panik menghadapi potensi kelangkaan.
“Langkah-langkah pengendalian harga dan stok sangat penting demi memberikan rasa aman bagi masyarakat, sekaligus menjamin bulan Ramadan bisa dijalani dengan tenang dan penuh berkah,” tutup politisi Partai NasDem itu. (Mit).
Discussion about this post