KALAMANTHANA, Jakarta – Kebakaran hutan dan lahan mulai menerpa Kalimantan Tengah. Teranyar di dua kabupaten, Lamandau dan Kotawaringin Barat.
Karena itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mendorong pemerintah daerah untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi karhutla yang mulai menerpa di berbagai wilayah Kalimantan Tengah.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangan di Jakarta, Senin 5 Mei 2025, mengatakan bahwa dua kejadian karhutla terjadi di Kalimantan Tengah pada akhir pekan.
Keduanya masing-masing seluas 0,5 hektare di Kabupaten Lamandau dan 1 hektare di Kabupaten Kotawaringin Barat. Dua kebakaran itu telah berhasil dipadamkan oleh petugas BPBD setempat pada Sabtu (3/5).
“Pemadaman telah dilakukan sejak awal kemunculan titik api dan saat ini kedua lokasi telah dinyatakan padam,” ujarnya.
Menanggapi tren karhutla yang terus berulang, BNPB mengingatkan pemerintah daerah untuk menyiagakan peralatan pemadaman, kendaraan operasional, personel, serta anggaran cadangan untuk mendukung upaya pencegahan dan penanggulangan bencana.
Langkah kesiapsiagaan harus terus diperkuat terutama di enam provinsi prioritas rawan karhutla yaitu Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Sumatera Selatan, Jambi, dan Riau.
“Serta satu provinsi dengan penanganan khusus, yakni Kalimantan Timur,” kata Abdul, seraya mengingatkan supaya masyarakat tidak membuka lahan dengan cara membakar dan diharapkan aktif melaporkan jika menemukan titik api di wilayahnya masing-masing. (*)
Discussion about this post