KALAMANTHANA, Buntok – Jamaah haji Barito Selatan terhitung istimewa. Ketika berangkat, mereka dilepas Bupati HM Farid Yusran. Ketika kembali, mereka disambut Edi Kristiyanto, juga bupati, tapi dalam kapasitas pelaksana harian.
Itulah yang terjadi di halaman Masjid Agung Baiturrahman, Kota Buntok, Jumat (30/9/2016). Edi yang baru saja ditunjuk menjadi Plh Bupati Barsel, menyambut kedatangan 55 orang jamaah haji Barsel yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 13. Dia disampingi unsur muspida setempat dan pengurus MUI Barsel.
Edi dalam sambutannya menyampaikan, ibadah haji merupakan suatu kebanggaan setiap umat muslim di dunia. Sebab, kesempurnaan sebagai muslim dapat dirasakan setelah menunaikan ibadah haji.
“Mudah-mudahan, seluruh jamaah haji Barsel menjadi haji yang mabrur,” katanya.
Edi juga berharap, kepada jamaah haji yang baru kembali dari Tanah Suci Makkah agar semakin meningkatkan ketakwaan serta menjadi teladan bagi masyarakat di lingkungan sekitar.
“Serta, bisa memberikan nilai positif terutama pembangunan mental dan spiritual masyarakat,”katanya.
Dikatakan Edi, mungkin ada hal yang berbeda saat penyambutan kedatangan rombongan jamaah haji kali ini. Karena, waktu pelepasan keberangkatan rombongan jamaah haji, dilakukan Farid Yusran sebagai Bupati Barsel.
“Akan tetapi, menyambut kedatangan rombongan jamaah haji kali ini, Pak Farid sudah bukan kepala daerah lagi,” ujarnya.
Sebab, lanjut Edi, sejak 19 September 2016 lalu, Farid sudah habis masa jabatannya. Jadi untuk sementara, Edi ditunjuk sebagai Plh Bupati Barsel sambil menunggu turunnya SK Pj Bupati Barsel nantinya.
“Saya ditunjuk sebagai Plh Bupati Barsel sambil menunggu turunnya SK Pj Bupati Barsel nantinya,” jelas Edi.
Ditambahkan Edi, pada Februari tahun 2017 mendatang, Barsel akan melaksanakan pesta demokrasi, yakni Pilkada 2017. “Sangat diharapkan partisipasi warga masyarakat Barsel yang memiliki KTP untuk menggunakan hak pilihnya pada pesta dermokrasi tersebut,” imbau Edi.
Sementara itu perwakilan jamaah haji Barsel, H Ramli menyampaikan pejalanan ibadah mereka di Tanah Suci berjalan lancer. “Walaupun ada sedikit kendala, yakni 99 persen jamaah haji mengalami batuk dikarenakan perubahan cuaca yang panas,” bebernya.
“Kami, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barsel yang telah memfasilitasi dari persiapan keberangkatan rombongan jamaah haji hingga menyambut kedatangan kami,” pungkas Ramli. (dr).
Discussion about this post