KALAMANTHANA, Kuala Kapuas – Kunjungan kerja yang dilaksanakan anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas ke wilayah Kecamatan Kapuas Kuala pada, Senin (6/8/2018), menemukan kondisi bangunan pasar yang sangat memprihatinkan.
Menurut Ketua Komisi III DPRD Kapuas, Kunanto, bangunan Pasar Lupak Kecamatan Kapuas Kuala kondisinya memprihatinkan karena atap bangunan pasar tersebut mengalami kerusakan yang cukup parah.
“Kunjungan kerja Komisi III ke Kecamatan Kapuas Kuala, dimana kami menemukan bangunan pasar yang dibangun tahun 2015 atapnya runtuh,” kata Kunanto kepada KALAMANTHANAdi Kuala Kapuas.
Selain atapnya mengalami kerusakan berat, lantai bangunan pasar tersebut juga amblas dan banyak bedak atau lapak pedagang yang tidak berfungsi karena tidak sesuai dengan usulan pedagang.
“Jadi, menurut penjelasan H Dani yang ada di lokasi pasar, bahwa banyak bedak yang tidak berfungsi karena tidak sesuai dengan usulan permintaan pedagang. Jadi, kiranya hal ini bisa menjadi perhatian Dinas Perdagangan,” kata Kunanto.
Sedangkan terkait kerusakan atap dan lantai bangunan Pasar Lupak, legislator asal Partai NasDem ini meminta kepada pemerintah daerah melalui dinas tekhnisnya agar segera melakukan perbaikan. “Karena kasihan pedagang, apabila musim hujan air masuk semua,” ujar Kunanto.
Sementara itu berdasarkan informasi dari pihak Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan UKM Kabupaten Kapuas, bahwa rusaknya atap bangunan Pasar Lupak Kecamatan Kapuas Kuala tersebut akibat diterjang angin putting beliung yang terjadi pada Januari 2018 lalu. (is/adv)
Discussion about this post