KALAMANTHANA, Muara Teweh – Stok oksigen medis kian menipis di RSUD Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara, karena ada penambahan signifikan pasien Covid-19 di ruang isolasi Aster.
Stok yang tersisa diperkirakan tinggal 30 tabung dan hanya bisa bertahan sampai hari ini, Senin (26/7/2021). Pihak terkait sudah memesan oksigen ke Banjarmasin.
Ketika dikonfirmasi, Kepala Dinas Kesehatan Barito Utara Siswandoyo, Minggu (25/7) malam, tak menampik kondisi yang terjadi di RSUD Muara Teweh.
“Memang belum ada tambahan pasokan Oksigen di RSUD sejak Kamis lalu. Ada 213 tabung yang kita antrikan di Banjarmasin masih belum terisi. Kita sudah menghubungi beberapa distributor melalui pihak ketiga masih belum ada kepastian karena hari libur. Terkait ketersediaan stok oksigen baru bisa diketahui, Senin besok,” jelas Siswandoyo kepada wartawan.
Dihubungi Kalamanthana.id, Senin pagi, Direktur RSUD Muara Teweh drg Dwi Agus Setijowati membenarkan kondisi stok oksigen kian menipis. “Saya sudah melaporkan kepada Kepala Dinas Kesehatan. Silakan konfirmasi ke beliau,” kata wanita yang akrab disapa Tinuk.
Informasi lain yang dihimpun media ini Senin pagi, guna mengatasi kekurangan oksigen medis, beberapa tabung oksigen jatah untuk ruangan lain, kecuali ruang ICU, kini dipasang di ruang Aster. Permintaan terakhir dari ruang Aster sebanyak 15 tabung.(mel)
Discussion about this post