KALAMANTHANA, Nunukan – Sadar kawasannya menjadi salah satu perlintasan narkoba, Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara, berjaga ketat. Salah satunya adalah menyelamatkan aparatur sipilnya dari ancaman narkoba.
Mereka, misalnya, mengetes urine seluruh jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Ini dilakukan demi perbaikan kinerja dan mengantisipasi keterlibatan dalam kasus narkoba.
Wakil Gubernur Kaltara, Udin Hianggio di Tanjung Selor, Rabu (27/4/2016) mengatakan, tes urine bagi jajaran SKPD dilangsungkan pada Senin (25/4) dengan melibatkan seluruh pimpinan SKPD hingga kepala biro di lingkungan Pemprov Kaltara.
Ia menekankan, pemeriksaan urine bagi jajarannya itu sebagai bentuk komitmen untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan menciptakan lingkungan yang berkinerja bersih dan sehat.
Pemprov Kaltara mengharapkan jajarannya terbebas dari penggunaan narkoba yang sangat marak akhir-akhir ini yang telah merasuk ke seluruh lapisan masyarakat termasuk aparatur sipil negara (ASN).
Tes urine yang baru dilakukan terhadap lima SKPD di jajaran Pemprov Kaltara merupakan instruksi Gubernur Irianto Lambrie yang akan dilakukan secara bertahap dan berkesinambungan yang dilaksanakan secara mendadak.
Udin Hianggio menyatakan, tes urine yang sama tetap akan dilakukan terhadap seluruh ASN termasuk kabupaten dan kota.
Mengenai adanya jajaran ASN di wilayah itu yang positif mengonsumsi narkoba, dia menegaskan, akan memberikan sanksi sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan peraturan kepegawaian. (ant/akm)