KALAMANTHANA, Tamiang Layang – Peringatan Isra Mi’raj merupakan salah satu peristiwa penting dalam sejarah perjalanan kenabian Rasulullah Muhammad SAW. Pada peristiwa inilah perintah untuk menegakan salat bagi kaum muslimin melalui Nabi Muhammad.
“Ibadah salat wajib lima waktu dalam sehari semalam, memiliki hikmah antara lain bahwa pada saat seorang muslim beraktivitas, bekerja, berinteraksi dengan sesama ataupun mencari penghidupannya di dunia ini, maka ia selalu diingatkan kepada Allah minimal lima kali dalam sehari,” ujar Bupati Barito Timur, Ampera AY Mebas pada acara tablig akbar Isra Miraj 1437 H Pemkab Bartim di Tamiang Layang, Rabu (27/4/2016) malam.
Ajaran salat mengingatkan umat Islam setiap waktu, bahwa apa yang ia usahakan dan capai, suatu saat akan dikembalikan kepada Tuhan. “Karena itu, ia harus berpikir dan bersikap untuk senantiasa berada pada jalan yang benar dan banyak bersyukur,” tambah Ampera.
Tablig akbar sendiri menghadirkan penceramah Ustadz Riza Muhammad dari Jakarta. Agenda ini turut dihadiri anggota DPRD, Kapolres, Kepala Kejari, Ketua Pengadilan Negeri Tamiang Layang, Wakil Bupati, Sekda, kepala SKPD, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan ratusan warga Bartim.
“Karena itulah, Pemkab Bartim senatiasa berupaya mendukung dan mendorong pelaksanaan kegiatan keagamaan semacam ini. Hal ini tentunya dengan maksud untuk meningkatkan ketaatan dan pemahaman dalam menjalankan ajaran agama sehingga menumbuhkan akhlak dan perilaku yang baik, menghidupkan semangat untuk bekerja ikhlas dan tuntas, memupuk rasa kesetiakawanan dan kebersamaan sehingga menghasilkan kerukunan dan kedaimaian bagi kita semua,” kata Ampera pula.
Saat menyampaikan ceramahnya, Ustadz Riza Muhammad yang banyak digemari oleh ibu-ibu, pada inti ceramahnya mengajak agar umat muslim pada umumnya, khususnya di Kabupaten Barito Timur meningkatkan kualitas salat dengan memahami arti dari bacaan salat serta melaksanakannya dengan khusu, agar mendapat kedamaian dalam menjalankan kehidupan sehari-hari. (afa)