KALAMANTHANA, Sampit – Inilah peringatan bagi masyarakat Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah. Mereka kudu waspada terhadap hujan deras yang disertai petir dan angin kencang.
“Kondisi seperti ini diprakirakan sampai Agustus 2016. Kami mengimbau masyarakat waspada potensi angin kencang dan petir di wilayah Kotawaringin Timur dan sekitarnya,” kata Pelaksana Tugas Kepala Stasiun Meteorologi Bandara Haji Asan Sampit Mulyono Leo Nardo di Sampit, Rabu (20/7/2016).
Sejak Sabtu lalu, hujan setiap hari mengguyur sejumlah wilayah di Kotim, khususnya di Sampit. Intensitas hujan meningkat padahal sebelumnya cukup lama tidak terjadi hujan.
Rabu pagi hingga siang, hujan kembali mengguyur Sampit. Hingga pukul 07:00 WIB saja, curah hujan tercatat 13,7 milimeter. Namun BMKG menyebut intensitas hujan saat ini masih ringan.
“Keadaan cuaca yang beberapa hari ini hujan, karena masih dalam kondisi La Nina, yakni terjadi penambahan curah hujan di daerah Kotim dan sekitarnya,” jelas Mulyono.
Beberapa hari terakhir, BMKG mengeluarkan peringatan dini cuaca buruk. Seperti Rabu pagi, BMKG Palangka Raya mengeluarkan peringatan dini bahwa pukul 08.00 WIB, masih terjadi hujan sedang-lebat disertai petir atau kilat dan angin kencang.
Daerah yang berpotensi terjadi cuaca buruk itu adalah Kota Palangka Raya, meliputi kawasan pusat kota, Tangkiling, Kalampangan dan sekitarnya. Untuk Kotim, cuaca buruk berpotensi terjadi di Kecamatan Kotabesi, Parenggean dan sekitarnya.
Ancaman serupa juga rawan terjadi di Kabupaten Katingan yang meliputi Kasongan, Petak Bahandang, Pendahara, Buntut Bali dan sekitarnya. Untuk Kabupaten Gunung Mas, berpotensi terjadi di wilayah Tumbang Tujuh dan sekitarnya.
Sementara itu di Kabupaten Pulang Pisau, cuaca buruk berpotensi terjadi di Tumbang Nusa, Bukit Rawi dan sekitarnya. Kondisi itu diperkirakan akan berlangsung hingga pkl 10.30 WIB. (ant/rio)
Discussion about this post