KALAMANTHANA, Palangka Raya -Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin, Kamis sore (7/3/2019), langsung menyambangi warga Jalan Manjuhan Palangka Raya yang sempat viral di media sosial, karena aksi protes mereka terhadap pemerintah setempat, dengan menanam pohon pisang di jalan yang rusak dan memportal jalan dengan batang pisang.
Hal itu semata-mata sebagai bentuk perhatian dan komitmen dan Fairid terhadap warga, agar mendengar langsung penjelasan dari dirinya. Ia juga mengajak sejumlah instansi terkait, camat dan Forkompinda, untuk bertemu warga yang berkumpul di rumah Mambang Tubil, salah satu tokoh masyarakat.
Momentum tersebut dipergunakan Fairid untuk mendengar segala keluh kesah warga Jalan Manjuhan, terkait kerusakan jalan sehingga warga memutuskan mengambil tindakan aksi menanam pohon pisang di jalan rusak.
Fairid mengakui, memang untuk perbaikan Jalan Manjuhan tidak masuk di dalam anggaran Kota Palangka Raya. Tetapi Pemkot Palangka Raya telah melakukan sinergitas dengan Permukiman, Kawasan Perumahan dan Pertanahan Kalimantan Tengah, yang akan dikerjakan tahun ini.
Tak hanya untuk Jalan Manjuhan saja, jalan rusak lainnya juga akan ditangani. Tetapi dalam hal ini Fairid meminta warga bersabar, karena Pemkot Palangka Raya tidak pernah menutup mata dengan kondisi jalan yang rusak.
“Kami sudah berkordinasi dengan Pemerintah Provinsi, ruas mana yang akan ditangani oleh kota dan mana yang ditangani provinsi, karena keterbatasan anggaran, kita tidak bisa menangani sendiri. Jadi kita lakukan dana sharing agar bisa dikerjakan,”imbuhnya.
Fairid meminta agar tidak ada lagi warga melakukan aksi serupa, untuk menjaga kondusifitas di lingkungan masing-masing apalagi menjelang Pemilu. Apabila ada aspirasi yang ingin disampaikan, hendaknya dapat langsung kepada lurah ataupun camat maupun rt setempat.
Setelah mendengar penjelasan dari Fairid, akhirnya warga memutuskan tidak meneruskan aksi mereka. Ini dibuktikan dengan mencabut pohon pisang yang sudah ditanam. Bahkan Fairid ikut membantu mencabut pohon pisang bersama warga. (tva)
Discussion about this post