KALAMANTHANA, Palangka Raya – Puluhan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Kota Palangka Raya yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Kalteng Menuntut, melakukan aksi di depan Kantor Gubernur Kalteng di Palangka Raya, Selasa (7/5/2019).
Aksi ini mereka lakukan dalam rangka refleksi tiga tahun kinerja pemerintahan Gubernur Kalteng Sugianto Sabran dan wakilnya Habib Said Ismail.
Ada empat tuntutan yang mereka sampaikan. Di bidang pendidikan, mereka mendesak pemerintah memaksimalkan pelayanan pendidikan dan fasilitas pendidikan di Kalimantan Tengah.
Mereka juga mendesak pemerintah segera merealisasikan Pergub nomor 7 tahun 2017. Menuntut pemerintah daerah segera meningkatkan kualitas dan kuantitas tenaga pendidik, perpustakaan dan tenaga pustakawan di tiap kabupaten/kota. Realisasikan 20 persen anggaran pendidikan dan melakukan kontrol terhadap segala bentuk anggaran atau bantuan di bidang pendidikan.
Di bidang lingkungan, mereka menuntut agar menindak tegas segala perizinan yang merusak lingkungan dan hutan serta mengevaluasi segala bentuk perizinan perusahaan korporasi sesual amanah Impres moratorium nomor 8 tahun 2018 baik IUP, Amdal dan lainnya. Menuntut pemerintah daerah agar melakukan reklamasi dan reboisasi bekas pertambangan di Kalteng.
Sedangkan di bidang kesehatan, mendesak pemerintah daerah agar mengoptimalkan pemerataan sarana prasarana dan tenaga kesehatan sesuai amanah UUD 1945.
Terakhir di bidang infrastruktur, mereka mendesak pemerintah daerah segera melakukan pembangunan dan perbaikan jalan serta listrik di wilayah Kalimantan Tengah. (tva)
Discussion about this post