KALAMANTHANA, Sampit – Anggota Komisi IV DPRD Kotim, Handoyo J Wibowo, meminta kepada pihak pemerintah daerah melalui instansi terkait agar memperhatikan kelayakan Penerangan Jalan Umum (PJU) dikawasan ruas jalan dan lainnya, terutama di tengah kota .
“Soalnya ada sejumlah areal yang masih gelap sehingga rawan terjadi tindakan kriminal. Kita bisa lihat khusunya di area yang semestinya di terangi mulai dari kawasan stadion 29 Novermber hingga fasilitas public yang sudah dibangun masih ada yang gelap gulita, ini mengundang hal negatif terjadi,” ungkapnya Senin (14/12/2020).
Bahkan menurutnya, akan percuma pemerintah gencar membangun ikon kota, bundaran dan kawasan lainnya bagi khalayak umum, namun tidak disertai dengan kebijakan penerangan umum, yang tentunya selain menjadi tambahan keindahan pemandangan pada malam hari juga dapat memberikan dampak aman bagi pengunjung.
“Belakangan ini masyarakat mengeluhkan banyaknya PJU yang cahayanya meredup. Padahal ada sejumlah PJU dijalan protokol memiliki cahaya yang bagus dan terang. Kami mendorong agar kedepannya PJU di Tjilik Riwut, Sudirman dan HM Arsyad bisa dibuat seperti itu,”timpalnya.
Bahkan Legislator Partai Demokrat ini menegaskan, apabila disinergikan dengan pengembangan wisata, tentu penerangan di kawasan wisata harus masuk dalam program prioritas. Dinas terkait dalam hal ini menurutnya harus berani berinovasi dan tidak terpaku pada program prioritas saja.
“Instansi yang berwewenang dalam hal ini harus bisa profesional dan totalitas, jangan hanya terfokus dalam program prioritas saja, tapi PJU harus diperhatikan juga
PJU ini sudah sangat berumur dan lapuk antara 15 sampai 20 tahun, selama ini hanya pemeliharaan saja,” tutupnya.
Discussion about this post