KALAMANTHANA, Sampit – Mulai maraknya kasus kekerasan terhadap kaum perempuan dan anak di di Kotawaringin Timur mendapat sorotan kembali dari Ketua DPRD setempat yakni Dra Rinie Anderson. Hal ini diutarakannya lantaran adanya kasus pembuangan bayi di Kecamatan MB Ketapang belum lama ini.
Menurutnya, kasus pembuangan bayi di Jalan H Imran yang dibuang tanpa sehelai kain pun oleh oknum yang tidak bertanggung jawab itu merupakan hal yang sudah tidak manusiawi, ditambah lagi dengan kasus penemuan mayat perempuan di Jalan Pelita Barat yang berada di wilayah sepi itu merupakan hal yang sudah melecehkan dan merendahkan derajat kaum perempuan.
“Kami miris sekali dengan beberapa kejadian yang muncul belum lama ini, terus terang saya secara pribadi sebagai kaum perempuan, melihat dan mendengar kasus semacam ini hari saya sangat mendidih, ini kasus yang harus menjadi prioritas dan perhatian semua pihak, jangan sampai persoalan seperti ini terus menjadi momok yang menakutkan dan menjatuhkan mental perempuan dan juga anak-anak,” ungkapnya Senin (14/02/2022).
Disamping itu legislator PDI Perjuangan ini juga berharap, pihak aparat penegak hukum dalam hal ini dapat segera mengusut secara tuntas dalang dari kasus pembuangan bayi tersebut serta mencari tahu penyebab matinya perempuan di Jalan Pelita Barat yang menjadi viral belum lama ini.
“Harapan kami aparat kepolisian segera menemukan para pelaku pembuangan bayi itu, dan juga menemukan penyebab kematian korban temuan mayat di wilayah Ketapang tersebut,” timpalnya.
Disisi lain dia juga meminta pihak pemerintah daerah melalui dinas teknisnya dapat melakukan evaluasi kinerja mereka dan mulai memprioritaskan persoalan yang kerap terjadi di depan mata, yang menimpa kaum perempuan dan anak yang hingga saat ini masih terjadi.
“Instansi terkait dalam hal ini harus mencari solusi dan juga cara-cara untuk melakukan pencegahan terjadinya kekerasan terhadap kaum perempuan dan anak di daerah kita ini, evaluasi setiap kinerja mereka agar kendalanya dapat terpecahkan,” tutupnya.
Discussion about this post