KALAMANTHANA, Lamongan – Genap satu tahun kempemimpinan Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menyampaikan laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) pada rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lamongan, Senin (21/3) di ruang Paripurna Gedung DPRD Kabupaten Lamongan.
Dalam laporannya Bupati Yuhronur menyampaikan target serta capaian pembangunan di tahun 2021. “Ditengah pandemi covid 19 yang masih menjangkiti negeri ini, Lamongan mampu bertahan dan sempat terkontraksi dalam indikator pertumbuhan perekonomian yakni -2,65% dan pada tahun 2021 tumbuh sebesar 3,43%. Sedangkan dalam indikator Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Lamongan terus meningkat mencapai angka 73,12%. Capaian-capaian yang diperoleh wujud dari upaya baik dalam mewujudkan beberapa target capaian pembangunan di Lamongan,” tutur Pak Yes.
Capaian indikator kinerja daerah ditandai pula dengan meningkatnya Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) per kapita senilai Rp. 30.270.000 per kapita. Capaian yang membaik juga didapat pada indikator Indeks Gini yakni 0,292 yang berarti menggambarkan tingkat pemerataan pendapatan masyarakat terus tercapai.
Sehubungan dengan itu tingkat pengangguran terbuka turun menjadi 0,24% dari 5,13% yang menandakan membaiknya pertumbuhan ekonomi Kabupaten Lamongan. Sebesar 82,54 telah dicapai pada indeks Kinerja Insfrastruktur. Pada indeks Reformasi Birokrasi terus mengalami peningkatan pada tahun 2021 sebesar 96,57%.
Lebih lanjut dikatakannya, terkait adanya penurunan yang terjadi pada indikator kinerja daerah akan dijadikan evaluasi dan optimisme pada tahun mendatang meliputi inflasi, indeks kualitas hidup, dan angka kemiskinan.
“Peningkatan kemiskinan serta penurunan pada indeks lainnya harus tetap kita syukuri bersama. Bahwa laju peningkatan serta penurunan masih bisa dikendalikan. Hal tersebut ditunjukkan bahwa Lamongan masuk angka kemiskinan yang peningkatannya terendah jika dibanding kabupaten/kota di Jawa Timur,” tegas Pak Yes.
Melalui kebijakan strategis solusi atas permasalahan yang dihadapi Pemerintah Kabupaten Lamongan dapat diputuskan secara tepat, meliputi kebijakan pembinaan dan pengawasan di lingkungan pemerintah Kabupaten Lamongan, kebijakan pelayanan publik, kebijakan satu data Indonesia, kebijakan sistem pemerintahan, dan kebijakan peraturan Bupati Lamongan.
“Saya ucapkan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada segenap pimpinan dan anggota DPRD, Forkopimda, tokoh masyarakat serta elemen masyarakat atas dukungan terhadap kebijakan yang ada sehingga menghasilkan kinerja yang lebih baik dari tahun sebelumnya disertai dengan apresiasi dari instansi eksternal,” pungkas Bupati Yuhronur.(gdi)