KALAMANTHANA, Sampit – Ketua Komisi IV DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) M.Kurniawan Anwar meminta kepada pihak pemerintah daerah melalui instansi terkait untuk menggandeng pihak Perusahaan Besar Swasta (PBS) di wilayah setempat dalam rangka menekan angka pengangguran yang selama ini diyakini meningkat pasca diterpa virus Covid-19.
“Kita ketahui virus Covid-19 ini sudah menghantam semua sektor termasuk tenaga kerja lokal kita kurang lebih selama dua tahun terakhir ini, mereka juga terdampak baik ada yang di PHK maupun yang usahanya macet sehingga menjadi nganggur, nah itu perlu kita evaluasi supaya ada terobosan untuk mencari peluang pekerjaan kembali bagi masyarakat kita,” ungkapnya Senin (25/04/2022).
Menurutnya dengan menggandeng puluhan pihak perusahaan di daerah ini, ditambah adanya toko-toko ritel dan juga lainnya maka angka pengangguran dapat ditekan. Hal itu bisa dimaksimalkan dengan melakukan rekrutmen sistem jemput bola bekerja sama dengan pihak terkait.
“Tinggal tugas Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi kita meminta data atau peluang dari setiap perusahaan dan lakukan pameran, dalam satu perusahaan saja kita ambil misalnya 10 atau 20 peluang pekerjaan itu sudah mampu memaksimalkan peran pemerintah dalam menekan angka pengangguran kita, yang patut kita ketahui terkadang masyarakat ini terkendala informasi, maka dari itu pemerintah daerah melalui dinas teknisnya harus melakukan terobosan-terobosan jemput bola,” timpalnya.
Disisi lain pihak PBS juga diharapkan agar membuka peluang Bursa kerja mereka dengan memaksimalkan peran dinas terkait, hal ini menurutnya sudah merupakan hal yang wajib serta sejalan dengan peraturan daerah dalam rangka memberdayakan Tenaga Kerja Lokal (TKL) di daerah setempat.
“Bursa kerja ini menurut kami menjadi salah satu usaha dan upaya konkrit Pemkab Kotim apabila bisa direalisasikan, terutama dalam hal menanggulangi masalah jumlah pengangguran. Itu saran kami dari Komisi IV dan kita berharap bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” tutupnya.(Sudarmo)
Discussion about this post