KALAMANTHANA, Palangka Raya – Penjabat (Pj) Wali Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu, menegaskan bahwa penanganan stunting di kota setempat perlu dilakukan secara menyeluruh dan terencana. Pernyataan tersebut disampaikan Hera saat melakukan peninjauan pelaksanaan Posyandu Balita di salah satu Posyandu di Kota Palangka Raya pada Senin (9/9/2024).
Menurut Hera, setiap program yang dijalankan untuk menangani stunting harus memiliki target yang jelas dan tepat sasaran.
“Penanganan stunting ini tidak bisa dilakukan secara setengah-setengah, setiap program yang ada harus terukur dan fokus pada sasaran yang tepat,” ujar Hera.
Hera juga menekankan bahwa upaya penanganan stunting harus dilakukan dengan langkah strategis yang melihat berbagai aspek terkait, seperti kesehatan, pendidikan, sosial, dan ekonomi. “Persoalan stunting ini bukan hanya masalah kesehatan, tetapi juga berkaitan erat dengan kualitas pendidikan dan kondisi sosial-ekonomi masyarakat. Oleh karena itu, kami mengedepankan pendekatan holistik,” katanya.
Pj Wali Kota Palangka Raya tersebut menambahkan, dalam rangka mengatasi stunting, penting bagi pemerintah dan masyarakat untuk bekerja sama secara sinergis. Ia mengungkapkan bahwa dengan melibatkan berbagai sektor—seperti kesehatan, pendidikan, dan pembangunan masyarakat—penurunan angka stunting dapat dilakukan lebih efektif.
“Melalui pendekatan yang melibatkan semua pihak, kami yakin angka stunting di Kota Palangka Raya bisa menurun signifikan dan kesejahteraan anak-anak dapat meningkat,” pungkas Hera Nugrahayu.
Dengan komitmen yang kuat dari Pemerintah Kota Palangka Raya, diharapkan penanganan stunting dapat berjalan dengan baik dan membawa dampak positif bagi generasi penerus di kota tersebut. (bs)
Discussion about this post