KALAMANTHANA, Pulang Pisau – Ada 10 orang pejabat publik di Kabupaten Pulang Pisau yang mendapat prioritas untuk menjalani vaksinasi Covid-19 tanggal 15 Januari 2021.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pulang Pisau, dr Muliyanto Budiharjo MHlth Sc, usai mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian (Rakordal) membeberkan nama-nama pejabat publik di Pulang Pisau yang akan divaksinasi pada 15 Januari 2021 ini.
“Jadwal kick off vaksinasi sudah fix, dimulai tanggal 15 Januari 2021 bertempat Dinas Kesehatan kabupaten setempat,” kata dr Muliyanto.
Ia menyebut, dosis pertama vaksin Covid-19 akan diberikan kepada Bupati Pulang Pisau H Edy Pratowo sebagai orang nomor satu di Kabupaten Pulang Pisau.
Namun sebelumnya tenaga vaksinasi (vaksinator) dari tim medis menjalani vaksinasi lebih dulu. “Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi sebelum menerima vaksin. Salah satunya ada pemeriksaan tensi. Kalau tinggi diatas 140, kita tidak akan berikan,” ucapnya.
Selain Bupati, yang akan menerima vaksin adalah Ketua DPRD Kabupaten Pulang Pisau H Ahmad Rifa’i, kemudian PLH Kejari Pulang Pisau, Lutcas Rohman, Kapolres Pulang Pisau, AKBP Yuniar Ariefinto SH SIK, Perwira Penghubung Kodim 1011/KLK Mayor Arh Subur Harsono.
“Selanjutnya Ketua Pengadilan Agama Kabupaten Pulang Pisau Erpan SH MH, Sekretaris Daerah Pulang Pisau Ir H Saripudin, Ketua MUI Kabupaten Pulang Pisau, Ustadz H Suriyadi SPd MM, dan Pendeta Agustinus Bamonturu,” ungkap dr Mul.
Mul yang juga menjabat sebagai Pelaksanan tugas Direktur RSUD Pulpis itu dalam daftar kick off vaksinasi di Pulang Pisau terdapat dua orang cadangan, yakni atas nama Hendrawan (Ketua PPNI Cabang Pulang Pisau), dan Santi Sandra (Ketua IBI Pulang isau) yang akan menerima vaksin tersebut.
“Untuk tahap pertama ini memang vaksinasi dibatasi sebanyak 10 orang pejabat publik, mengingat keterbatasan jumlah vaksin yang didistribusi pada tahap pertama ini, selanjutnya akan lebih banyak lagi pejabat publik yang diberikan vaksin,” pungkasnya.
Sementara Bupati Pulang Pisau (Pulpis) H Edy Pratowo dalam kesempatan itu ia mengingatkan bagi Dinas Kesehatan Pulpis dalam melaksanakan vaksin agar memperhatikan resiko-resiko yang kemungkinan terjadi pasca vaksinisasi.
Ia berharap agar pelaksanaan Vaksinasi nanti dapat berjalan dengan baik dan yang terpenting dapat memutus rantai penyebaran Covid 19 di Bi Handep Hapakat.
“Intinya saya siap menerima vaksin tersebut kalau memang saya memenuhi syarat dalam vaksinisasi nantinya. Saya minta teknisnya nanti benar-benar dipersiapkan dengan baik,” tutupnya.(app)
Discussion about this post