KALAMANTHANA, Sampit – Ketua Fraksi Partai PKB DPRD Kotawaringin Timur M.Abadi S,pd meminta agar pihak tim Badan Anggaran (Banggar) Eksekutif kedepannya mempertimbangkan kembali setiap wacana pemangkasan terhadap Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kotim.
Hal ini diungkapkannya berkaitan kondisi keperluan anggaran yang mana sangat krosial di dinas tersebut menyangkut, pembinaan dan pemberdayaan masyarakat yang menurutnya perlu untuk ditinjau kembali, sehingga tidak berbuntut negatif secara langsung bagi masyarakat di tingkat pedesaan kedepannya.
“Kita ketahui ada persoalan rasionalisasi terhadap anggaran, akibat dari Covid 19, saya hanya mengingatkan kembali kepada jajaran tim Eksekutif agar bisa memperhitungkan kembali berkaitan dengan kebutuhan ideal di dinas DPMD jikapun harus melakukan pemangkasan anggaran,”ujarnya Selasa (05/01/2021).
Bahkan dia menegaskan agar pemangkasan yang dilakukan oleh eksekutif kedepannya jangan sampai menyebabkan terhambatnya program yang ada di instansi tersebut, yang mana secara langsung sangat berdampak pada percepatan pembangunan di tingkat desa.
“Artinya jangan sampai pemangkasan anggaran ini menyebabkan terhambatnya program yang sudah direncanakan oleh pihak DPMD tersebut, karena kita ketahui selama ini dinas itulah yang berperan dalam memberikan pelayanan terhadap kebutuhan tingkat desa terutama terkait pemberdayaan,” ungkapnya.
Disisi lain dia juga menegaskan, tidak kalah pentingnya agar pemerintah kabupaten mengalokasikan paling sedikit sebesar dana desa terendah untuk pembangunan sarana dan prasarana di desa, untuk meningkatkan mutu dan kualitas pelayanan ditingkat desa kedepannya.
“Hal itu poin yang harus kita jadikan acuan saya kira demikian,”tutupnya.(drm)
Discussion about this post