KALAMANTHANA, Tamiang Layang – Dalam rangka meningktkan kompetensi dan untuk menjaring tenaga honorer yang professional, Pemerintah Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah dalam waktu dekat ini akan melakukan seleksi terhadap tenaga honorer yang ada di daerah itu.
“Seleksi atau tes ini hanya diperuntukan bagi tenaga honorer yang berpendidikan sarjana dengan usia dibawah 40 tahun saja” tegas Eskop Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Barito Timur di Tamiang Layang, Minggu (27/10/2019).
Lebih lanjut Eskop mengatakan saat ini di Kabupaten Barito Timur terdapat sedikitnya 4018 orang honorer yang terseba di sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Kecamatan, oleh karena itu telah diputuskan akan dilaksanakan seleksi untuk mencari 1000 orang yang berpendidikan Sarjana dan akan ditempatkan sesuai dengan pendidikannya.
“Seleksi bagi honorer yang berpendidikan sarjana ini akan mengunakan system Computer Asesment Test (CAT) sama seperti seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Perangkat Desa dengan begitu hasilnya akan terjamin dari praktek kolusi, korupsi dan nepotisme (KKN),” katanya.
Ditambahkan dia, 1000 orang yang lulus seleksi nantinya akan diberikan gaji atau honor besarannya disesuaikan dengan Upah Minimum Regional (UMR), sehingga kesejahteraan mereka dapat terjamin, dan saat ini pihaknya telah menyiapkan skema pengajihan yang akan dibahasa dalam Anggaran pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Barito Timur Tahun 2020.
Pada kesempatan ini Eskop mengatakan bagi yang tidak ikut seleksi terutama yang berpendidikan tidak sarjana, bukan berarti di rumahkan tetapi mereka tidak menikmati upah atau honor yang disesuaikan dengan UMR, UMP atau UMK tetapi dibayar sesuai dengan ketersediaan anggaran pada masing-masing OPD saja. (tin)
Discussion about this post